Pamungkas Dituding Lakukan Plagiarisme Lirik untuk Lagu Birdy

Liputan6.com, Jakarta Pamungkas tengah ditimpa isu kurang menyenangkan. Penyanyi sekaligus produser 28 tahun ini dituding melakukan plagiarisme di lagu terbarunya, "Birdy", yang baru saja rilis 27 Januari 2022 lalu.

Isu ini merebak di media sosial lantaran seorang pegiat sastra bernama Hamzah Muhammad membeberkan lirik di lagu "Birdy" milik Pamungkas benar-benar mirip dengan puisi karya Charles Bukowski yang berjudul "Bluebird".

Hamzah menyebut Pamungkas sama sekali tak melakukan perombakan kala menyadur isi puisi tersebut menjadi sebuah lirik lagu ciptaannya. Padahal kini "Birdy" tengah digandrungi oleh para penggemar Pamungkas.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

"Problem Pamungkas bukan musikalitas. Tapi mentalitas. Single terbarunya Birdy tidak menawarkan pembacaan ulang atas The Bluebird Charles Bukowski," tulis Hamzah Muhammad melalui akun Twitter @hmzhmhmmdlghz.

"Birdy adalah parafrase yang buruk," sambung pegiat sastra dalam kicauan yang disampaikannya pada Rabu (2/2/2022) kemarin.

Hamzah kemudian mengungkit kembali kasus plagiarisme yang pernah menimpa Pamungkas lantaran sampul album Solipsism 0.2 mirip dengan karya seniman Baptiste Virot.

"Setelah kasus plagiasi cover album, sekarang puisi. Rasanya ada yang belum selesai di dirinya," tulis Hamzah.

Tak sampai di situ, Pamungkas juga dituding oleh Hamzah memiliki pola yang menjadikan karyanya sebuah sensasi di masyarakat.

"Ada semacam dorongan sensasi yang ketebak alurnya: Jiplak, klarifikasi minta maaf, beli rights," tulisnya.

Rupanya dugaan plagiarisme di lagu Birdy ini turut menjadi bahan pembahasan musikus lain, yakni Cholil Mahmud yang merupakan vokalis Efek Rumah Kaca.

Disampaikan oleh Hamzah bahwa Cholil sempat mengutarakan bahwa Pamungkas enggan mencari tahu setenar apa Charles Bukowski di Indonesia. Bukowski adalah sastrawan tersohor di dunia yang tentu saja dikenal sebagian besar pegiat sastra Tanah Air.

Namun begitu, semua tudingan ini masih belum ditanggapi oleh Pamungkas.