Utang Mandor Masjid Syeikh Zayed Solo Rp 145 Juta Akhirnya Lunas, Gibran Rakabuming: Mandornya Nakal

Gibran Rakabuming menyebut utang mandor masjid Syeikh Zayed Solo Rp 145 juta rupiah akhirnya selesai dibantu pihak pengembang, Waksita Karya.

oleh Wayan Diananto diperbarui 21 Mar 2023, 09:00 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2023, 09:00 WIB
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. (dok.Instagram @gibran_walikotasolo/https://www.instagram.com/p/CRxVWlIhcSH/Henry)

Liputan6.com, Jakarta Kasus utang mandor masjid Syeikh Zayed Solo Rp 145 juta rupiah akhirnya selesai. Ketiga mandor yang utang ke ibu pemilik warung makan akhirnya melunasi utang difasilitasi pihak pengembang, yakni Waksita Karya.

Gibran Rakabuming membenarkan, pelunasan utang dilakukan pada Sabtu (18/3/2023), di Solo, tak lama setelah pihaknya mengantongi identitas para mandor masjid Syeikh Zayed: Sugiyantoro, Sunandar, dan Guntur.

“Sudah ketahuan orang-orangnya siapa saja. Sudah saya selesaikan kemarin malam. Janjinya kemarin malam sudah. Waskita juga tidak akan lepas tangan. Kalau dari waskita sudah selesai semua, mandornya yang nakal,” kata Gibran Rakabuming.

Bintang film Sesuai Aplikasi menggarisbawahi, kewajiban Waskita Karya sudah beres. Utang mandor masjid sudah beres. Gibran Rakabuming meminta pedagang warung makan tak membiarkan utang berlarut-larut.

 

Utang Warung Sudah Beres

Desain Masjid  Syeikh Zayed Solo
Gibran Rakabuming memperlihatkan desain Masjid Syeikh Zayed di Solo, Jawa Tengah (dok.instagram/@gibran_rakabuming/https://www.instagram.com/p/CNEl7quhAAu/Komarudin)

“Kewajibannya Waskita sudah selesai. Sudah beres. Utang warung sudah beres, terus bapak ibu pemilik warung jika ada kejanggalan seperti itu langsung lapor saja. Jangan diterus-teruskan sampai kasbon numpuk 145 juta,” Gibran Rakabuming mengimbau.

Melansir dari video wawancara di kanal YouTube Berita Surakarta, Senin (20/3/2023), Wali Kota Solo menyebut prosesnya terjadi hanya semalam dibantu pihak Waskita Karya.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Proses Pelunasan 1 Malam

Desain Masjid  Syeikh Zayed Solo
Gibran Rakabuming memperlihatkan desain Masjid Syeikh Zayed di Solo, Jawa Tengah (dok.instagram/@gibran_rakabuming/https://www.instagram.com/p/CNEl7quhAAu/Komarudin)

“Prosesnya satu malam sudah terlunasi dari pihak Waskita telah memfasilitasi ketiga mandor untuk bertemu kami di suatu tempat dan di situ terjadi pelunasan. (Total) 145 juta sudah lunas semua,” ia mengakhiri.

Dian Ekasari, pemilik warung makan, menarik napas lega setelah utang Rp 145 juta yang mengambang hampir tiga tahun lunas. Ia mengaku tak sempat mengobrol dengan ketiga mandor terkait penyebab utang menumpuk.

 

Plong Banget

La Lembah Manah Tinggalkan Rumah Sakit
Gibran Rakabuming Raka saat menemui wartawan usai istri dan putrinya meninggalkan RS PKU Muhammadiyah Solo, Senin (18/11).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

“Karena kondisi dan kita pun enggak bisa enjoy ngobrol, karena waktu juga sudah malam. Kami cuma sebatas mengikuti acara,” urai Dian Ekasari seraya menambahkan, “Plong banget karena selama hampir 3 tahun baru terlunasi sekarang.”

Kasus tiga mandor masjid Syeikh Zayed Solo ngutang di warung makan hingga Rp 145 juta rupiah menghebohkan publik dan bikin Gibran Rakabuming naik pitam. Ia sempat mengancam akan mendatangi para mandor jika tak segera membereskan utang.

Infografis Ragam Tanggapan Anies - Gibran Semeja Sarapan Bareng
Infografis Ragam Tanggapan Anies - Gibran Semeja Sarapan Bareng (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya