Bripka Nuril Huda Suami Luluk Nuril Bakal Diperiksa, Terkait Dugaan Pelanggaran Disiplin dan Kode Etik

Liputan6.com, Jakarta Tabiat buruk seleb TikTok Luluk Nuril ngamuk terhadap siswi magang di pusat perbelanjaan KDS Probolinggo, akhirnya mendarat ke telinga Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Toni Harmanto.

Kabar terbaru menyebut, Kapolda Jawa Timur memerintahkan Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardhana memeriksa Bripka Mochamad Nuril Huda beserta istrinya, Luluk Sofiatul Jannah alias Luluk Nuril.

Kabar ini dikonfirmasi Kabidhumas Polda Jawa Timur, Kombes Pol. Dirmanto, ketika dihubungi jurnalis, Rabu (6/9/2023). Dengan demikian, kasus Seleb TikTok Luluk Nuril memasuki babak baru.

“Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto sudah memerintahkan Kapolres Probolinggo untuk memeriksa yang bersangkutan (Luluk) dan (Bripka Nuril Huda) suami yang bersangkutan,” kata Dirmanto.

News Liputan6.com yang melansir dari merdeka.com, Rabu (6/9/2023), mengabarkan, pemeriksaan terhadap Bripka Nuril Huda terkait dugaan pelanggaran disiplin maupun kode etik akibat tingkah laku istrinya.

“Terkait pelanggaran disiplin maupun kode etik,” ujarnya seraya menambahkan, polisi telah menindaklanjuti perilaku Luluk Nuril yang melabrak siswi magang di toko saat berbelanja.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tak henti sampai di situ, aksi Luluk Nuril menaiki mobil Toyota Alphard diduga sambil dikawal Patwal bersama teman-teman juga jadi sorotan dan ditindaklanjuti. “Tunggu saja. Sudah (ditindaklanjuti),” Dirmanto menyambung.

Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana menyatakan, pihaknya telah melakukan klarifikasi pekan lalu setelah aksi seleb TikTok Luluk Nuril memarahi siswi magang di pusat perbelanjaan KDS Probolinggo, Jawa Timur, bikin netizen geram.

Wisnu berjanji segera membina para anggota dan istri agar tak lagi berbuat kurang patut di muka publik. “Mohon waktunya, agar masalah ini tidak semakin viral,” pinta Wisnu Wardana, kemarin. Sementara itu, Luluk Nuril telah minta maaf sambil mewek kepada masyarakat.

“Saya Luluk Nuril menyampaikan permohonan maaf kepada Kapolri, Kapolda Jatim, Kapolres Probolinggo, dan orangtua, guru pihak sekolah serta semua pihak atas apa yang telah dilakukan dalam bermedia sosial, serta akan lebih bijak lagi dalam dalam bermedia sosial,” ucapnya.