Kartika Putri Sembuh, Senggol Komentar Dokter Richard Lee soal Berobat ke Singapura: Lucu, Sedih, Miris

Liputan6.com, Jakarta Kartika Putri akhirnya telah sembuh dari penyakit sindrom Stevens Johnson yang sempat membuat wajahnya melepuh. Kondisi Kartika Putri kala itu sempat menghebohkan publik Tanah Air lantaran banyak orang-orang yang mengaitkannya dengan pernyataan soal "capres adu ngaji".

Bahkan ketika Kartika Putri hendak berobat ke Singapura untuk menyembuhkan kulitnya, sejumlah warganet mencibirnya. Pasalnya, beberapa warganet kembali menyinyir Kartika Putri dengan menyebut 'dokter di Singapura banyak yang tak bisa mengaji'.

Tak hanya warganet, Doker Richard Lee yang belum berdamai dengan Kartika Putri pun ikut mengomentarinya hal tersebut. Mengutip kanal YouTube Cumicumi, Dokter Richard sempat menganjurkan Kartika Putri berobat di Indonesia saja ketimbang ke Singapura.

Menurut Richard Lee, dokter-dokter di Indonesia selain kualitasnya saat ini tak kalah dengan dokter-dokter di Tanah Air, di sini juga lebih banyak dokter yang pandai mengaji. Rupanya, pernyataan Richard Lee ditanggapi secara panas oleh Kartika Putri.

Berbincang dengan para pewarta pada akhir pekan lalu, Kartika Putri menilai komentar Richard Lee tersebut membuatnya sedih meskipun di sisi lain ada hal yang menurutnya lucu dan bikin miris.

Lucu sih aku melihatnya, sedih, miris. Karena kan dia background-nya seorang dokter. Harusnya seorang dokter itu kan disumpah untuk memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi," ujar Kartika Putri kepada pewarta, mengutip kanal YouTube Intens Investigasi, kami kutip Minggu (3/3/2024).

Tak hanya itu, Kartika Putri juga menganggap Dokter Richard Lee tak memiliki empati atas kondisi yang sedang menimpa dirinya. Kartika Putri pun menyenggol pernyataan Richard Lee soal mengaji.

"Bukan malah ada orang sakit diperolok. Lalu lucunya lagi, mempermasalahkan kenapa aku berobat ke Singapura. Lalu mempertanyakan apakah dokternya bisa ngaji. Itu kan terlalu nyinyir kan ya buat aku," tegas Kartika Putri.

Selain itu, Kartika Putri juga merasa dirinya dizalimi lantaran perkataan Richard Lee juga dianggapnya tak sejalan dengan sumpah kedokteran.

"Menzalimi aku dengan bully-an di saat aku sakit. Sumpah kedokterannya sayang banget yang katanya konten-kontennya mengedukasi, tapi kok ucapannya tidak mengedukasi masyarakat. Sehingga banyak opini negatif ke arah yang enggak baik," terang Kartika Putri.