Galaxy A5 & A3, Smartphone Unibody Metal Pertama Samsung

Liputan6.com, Jakarta - Samsung merilis dua smartphone unibody berbahan metal pertamanya, Galaxy A5 & A3 di Indonesia. Kedua smartphone ini ditujukan untuk anak-anak muda atau yang mereka sebut sebagai Gen A, khususnya bagi penggemar selfie.

Marketing Director IM Business Samsung Electronics Indonesia (SEIN), Vebbyna Kaunang, menuturkan bahwa pihaknya melihat anak-anak muda di Indonesia memiliki karakter beragam dan berani mendobrak hal-hal biasa. Dari sana lah, perusahaan asal Korea Selatan itu memboyong dua seri Galaxy A itu ke Indonesia.

"Kami ingin memberikan produk yang mendukung aktivitas mereka, terutama untuk kegiatan mobile dan memperkuat jati diri mereka," tutur Vebbyna di Artotel, Jakarta, Kamis (29/1/2015).

Samsung menggambarkan fitur dan keunggulan dua smartphone ini dalam tiga kata yaitu style, fun, dan fit. Dari sisi 'style', Samsung menonjolkan keduanya sebagai smartphone unibody berbahan metal pertama besutannya, serta memiliki bodi ramping dengan ketipisan 6,7 mm untuk Galaxy A5 dan 6,9 mm untuk Galaxy A3.

Untuk konsep 'fun', smartphone ini mengedepankan berbagai fitur selfie dengan kamera depan 5 megapiksel (MP). Fitur-fitur tersebut adalah Wide Selfie, Animated Selfie, Selfie Alarm, Rear Cam Selfie, dan Beautifying Effect.

Dijelaskan Product Marketing Manager Samsung Mobile SEIN, Ega Praditya, fitur Wide Selfie seperti layaknya mode panorama. Pengguna bisa melakukan grup selfie (we-fie) dengan jarak hingga 110 derajat dalam posisi potrait dan hingga 120 derajat dalam posisi landscape.

Selain itu, fitur Selfie Alarm memungkinkan pengguna untuk menggunakan palm selfie melalui lambaian tangan atau voice selfie melalui perintah suara, yang kemudian secara otomatis mengaktifkan timer untuk mengambil selfie.

"Kami sadar bahwa saat ini anak-anak muda memiliki banyak sekali hal untuk memenuhi kegiatan mereka, termasuk di lingkungan sosial mereka. Karena itu kami ingin memenuhi kebutuhan itu, salah satunya melalaui kehadiran kamera untuk selfie," jelas Ega.

Sedangkan konsep 'fit' berhubungan dengan layar dan audio. Galaxy A5 memiliki layar HD Super AMOLED 5 inci, sedangkan Galaxy A3 dengan layar qHD Super AMOLED 4,5 inci.

Selain itu, Ega mengklaim kedua smartphone mampu meredam kebisingan yang ada di sekitarnya terutama saat menelepon, sehingga mampu menghasilkan kualitas audio yang baik.

Spesifikasi

Adapun untuk spesifikasinya, Galaxy A5 sudah mendukung jaringan 4G LTE, serta disokong prosesor quad-core 1,2 GHz, RAM 2 GB, dan memori internal 16 GB, yang bisa diperluas melalui microSD dengan kapasitas maksimal 64 GB.

Smartphone dengan kamera belakang 13 MP dengan flash LED ini memiliki baterai 2.300 mAh. 

Sedangkan Galaxy A3 memiliki fitur dual SIM, serta dilengkapi prosesor quad-core 1,2 GHz, RAM 1 GB, memori internal 16 GB, dan slot untuk microSD dengan kapasitas penyimpanan hingga 64GB.

Selain itu juga terdapat kamera belakang 8 MP dengan flash LED, dan baterai 1.900mAh.

Kedua smartphone berbasis sistem operasi (OS) Android 4.4 KitKat ini telah tersedia di pasaran dengan harga jual Rp 5 juta untuk Galaxy A5 dan Rp 3,5 juta untuk Galaxy A3.

(din/isk)