Samsung Buat Aplikasi Untuk Bantu Bayi Prematur

Aplikasi bernama Voice of Life ini memungkinkan bayi prematur dapat berkembang sesuai dengan seharusnya

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 03 Mei 2016, 20:15 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2016, 20:15 WIB
Kantor Samsung
Kantor Samsung - Kredit: Tech News Central

Liputan6.com, Jakarta - Perkembangan teknologi di bidang kesehatan tak dapat dipungkiri telah meningkatkan kualitas kehidupan manusia. Salah satunya adalah yang dilakukan Samsung dengan mengembangkan aplikasi untuk membantu bayi kelahiran prematur.

Dikutip dari laman Phone Arena, Selasa (3/5/2016), perusahaan asal Korea Selatan itu baru saja memperkenalkan aplikasi bernama 'Voice of Life'. Lewat aplikasi ini, sang ibu yang akan melahirkan anak prematur dapat merekam detak jantung dan suaranya.

Nantinya, frekuensi tinggi dari rekaman itu akan disingkirkan. Proses itu kemudian akan menghasilkan suara yang menyerupai suara yang didengarnya ketika berada di rahim.

Rekaman tersebut akan diperdengarkan pada bayi melalui inkubator untuk menyokong hidup sang bayi. Hal itu dilakukan agar bayi terlahir prematur tetap mengalami proses yang serupa kelahiran bayi normal.

Berdasarkan penelitian, bayi membutuhkan suara sang ibu agar otaknya dapat berkembang secara normal. Namun, bagi bayi prematur kondisi itu tentu tak bisa dilakukan.

Oleh sebab itu, Samsung mengembangkan aplikasi ini agar bayi yang berada di inkubator tetap dapat merasakan proses tersebut.

Selain itu, bayi tetap dapat merasa terhubung dengan ibunya, sebab bayi prematur tidak bisa berhubungan fisik langsung dengan ibunya di awal kelahiran.

Samsung sendiri belum memberikan informasi lengkap kapan aplikasi ini akan mulai diluncurkan. Namun, dapat dipastikan kehadiran aplikasi ini dapat membantu banyak bayi prematur untuk berkembang sebagaimana mestinya.

(Dam/Ysl)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya