Rencana Rilis Perangkat Baru, Nokia Malah Ditinggal Bos

Dalam sebuah pernyataan singkat, pihak HMD Global mengumumkan pengunduran diri Chief Executive Officer (CEO) HMD Global, Arto Nummela.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jul 2017, 10:40 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2017, 10:40 WIB
Arto Nummela
Chief Executive Officer (CEO) HMD Global, Arto Nummela. (Doc: Firstpost)

Liputan6.com, Jakarta - HMD Global, sebuah perusahaan yang "membangkitkan" Nokia dari tidur panjang harus menelan pil pahit. Pasalnya, Chief Executive Officer (CEO) HMD Global, Arto Nummela, mengundurkan diri secara mendadak.

Dalam sebuah pernyataan singkat, pihak HMD Global mengatakan kepergian Nummela adalah kesepakatan bersama. Namun, dewan pimpinan belum menemukan penggantinya.

Untuk sementara posisi Numella digantikan oleh Presiden HMD, Florian Seiche. Seiche adalah mantan bos HTC Eropa dan memimpin wilayah Eropa, Timur Tengah, dan Afrika.

Salah satu analis CCS Insight, Ben Wood, mengatakan mundurnya Nummela merupakan hal dramatis. Demikian yang dikutip dari laman The Register, Jumat (21/7/2017).

Mundurnya Nummela cukup menarik perhatian. Pasalnya, dalam waktu dekat Nokia akan merilis perangkat barunya yang diduga Nokia 8. Kehadiran Nokia 8 akan diumumkan pada akhir bulan ini. Evan Blass, salah satu pembocor berita Nokia, mengabarkan Nokia 8 adalah smartphone high-end.

Meski begitu, Nokia belum menunjukkan terobosan inovasi terbaru. Misalnya saja dari segi desain, Nokia 3,5, dan 6 masih mirip dengan Android pada umumnya.

Setelah merencanakan kehadiran Nokia baru pada Mei lalu, HMD mengatakan bahwa fokus mereka adalah membangun penjualan dengan cepat di pasar negara berkembang, di mana merek Nokia masih sangat menjual.

(Theofilus Ifan Sucipto/Ysl)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya