Liputan6.com, Jakarta - Kualitas layanan internet 4G milik operator seluler Tri Indonesia dijanjikan ngebut dalam tiga hingga enam bulan mendatang. Pasalnya, Hutchison Tri Indonesia belum lama ini diputuskan menjadi pemenang lelang frekuensi 2.100 Mhz yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).
Wakil Direktur Hutchison Tri Indonesia M Danny Buldansyah mengatakan, penggunaan data sebelum hingga setelah registrasi masih terus tumbuh.
"Kalau (penggunaan data) grow terus, kapasitas mentok jangan sampai pelanggan tidak bisa pakai lagi. Makanya Tri menyiapkan layanan yang affordable tetapi dengan kualitas yang sesuai," kata Danny saat ditemui di kantor Tri Indonesia di Jakarta, Kamis (26/4/2018).
Advertisement
Baca Juga
Salah satunya, kata Danny, dengan melakukan ekspansi jaringan dan ekspansi kapasitas. Dengan demikian, pemakai bisa lebih banyak dan kapasitas jaringan pun lebih baik.
Danny mengatakan, Tri memiliki tiga blok selebar 5Mhz di frekuensi 2.100Mhz. "Sekarang satu akan dipakai untuk 4G dan yang lain dipakai untuk 3G, karena (pengguna) 3G masih 40 persen," kata Danny.
Ia menyebutkan, layanan 4G Tri Indonesia, selain ditempatkan pada frekuensi 2.100Mhz juga ada di frekuensi 1.800Mhz.
Â
Pembangunan Jaringan Data Mulai 1 Mei 2018
Danny mengatakan, pembangunan untuk jaringan data relatif lebih murah dibandingkan pembangunan untuk jaringan voice. Pembangunan jaringan data sendiri oleh Tri Indonesia bakal dilaksanakan mulai 1 Mei 2018.
"Bangunnya mulai 1 Mei 2018, jadi tiga sampai enam bulanan lagi baru terasa," kata Danny.
"Di beberapa daerah tertentu, BTS milik Tri Indonesia sudah mencapai kapasitas padat. Untuk itulah, Tri bakal meningkatkan kapasitas dan kecepatan di daerah-daerah yang padat itu."
Sayangnya, Danny tak menyebutkan daerah-daerah dengan kapasitas padat mana saja yang akan ditambah kapasitasnya.
"Tri akan ekspansi jaringan, tahun ini akan ada kota-kota baru. Tri, saat ini sudah punya 16 ribu BTS 4G dengan total tower BTS hanya 21 ribu. Sementara total transmisi BTS ada 40 ribuan. Untuk daerah yang trafik datanya rendah 3G masih oke," katanya.
(Tin/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Â
Advertisement