Anak Usaha Telkom Telkomcel Bikin Aplikasi MyTimor Mirip Gojek dan Grab di Timor Leste

Operator telko anak usaha Telkom Group yang beroperasi di Timor Leste Telkomcel merilis aplikasi transportasi mirip Gojek dan Grab bernama MyTimor

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 06 Des 2020, 14:12 WIB
Diterbitkan 06 Des 2020, 14:12 WIB
Peluncuran aplikasi MyTimor
Peluncuran aplikasi transportasi online MyTimor milik anak usaha Telkom Group, Telkomcel oleh CEO Telkomcel Yogi Rizkian Bahar dengan Direktur Utama Corrotrans Timor-Leste Fernando. (Foto: Telkom Group)

Liputan6.com, Jakarta - Operator telko Telkomcel, bagian dari Telkom Group yang beroperasi di Timor Leste merilis aplikasi transportasi online MyTimor.

MyTimor adalah aplikasi motor dan taksi online untuk mengantar orang serta barang/paket. Aplikasi ini jadi aplikasi serupa Gojek/Grab yang pertama hadir di Timor Leste.

Telkomcel melihat, Timor Leste adalah negara yang makin berkembang dan memiliki generasi milenial yang aktif memanfaatkan produk digital.

Hal ini dimanfaatkan perusahaan dengan merilis aplikasi yang dapat digunakan masyarakat selama masa state-emergency akibat pandemi Covid-19.

Dengan kehadiran aplikasi MyTimor, masyarakat Timor Leste bisa melakukan perjalanan serta mengirimkan paket atau barang ke dalam kota Dili.

"Aplikasi ini merupakan produk inovatif agar masyarakat Timor Leste tetap bisa melakukan aktivitas produktif dengan aman dan mudah selama pandemi," kata CEO Telkomcel Yogi Rizkian Bahar dalam keterangan yang diterima Liputan6.com, Minggu (6/12/2020).


Fungsinya Mirip Gojek dan Grab

Peluncuran aplikasi MyTimor
Peluncuran aplikasi MyTimor, aplikasi transportasi online mirip Gojek yang dirilis di Timor Leste oleh anak usaha Telkom Group, Telkomcel. (Foto: Telkom Group)

MyTimor dijalankan Telkomcel bekerja sama dengan Corrotrans, perusahaan lokal Timor Leste yang memiliki usaha di bidang transportasi taksi berbayar.

Nama MyTimor diambil dari kata Hau Nia Timor dalam bahasa tetum, bahasa lokal Timor Leste. Hau Nia Timor berarti "Milik" dengan tagline Buat hotu ida fasil yang berarti "semua jadi lebih mudah".

Dikatakan, sepintas aplikasi ini sekelas Grab atau Gojek, baik dari proses pendaftaran driver hingga sejumlah layanan di dalamnya.

Aplikasi MyTimor menjamin kestabilan jaringan yang lebih baik dalam melakukan proses pemesanan dan pelacakan lokasi serta keamanan, karena lokasi servernya berada di Timor Leste.


Bisa Dipakai Semua Operasi

Aplikasi MyTimor juga bisa digunakan oleh semua operator telekomunikasi yang beroperasi di Timor Leste.

"Telkomcel berharap adanya aplikasi MyTimor memudahkan masyarakat dalam melakukan kegiatan ataupun berbelanja melalui aplikasi online, mengirimkan paket dan barang dengan nyaman dan aman," kata alumni ITB ini.

Lebih lanjut, dirinya berharap Telkomcel menjadi perusahaan yang bisa memberikan dampak positif bagi pembangunan inklusif dan berkelanjutan untuk Timor Leste.

(Tin/Isk)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya