CEO Amazon Andy Jassy Siap Dukung Studio Gim Internal Perusahaan

Dalam email internal pada para karyawan, CEO Amazon baru Andy Jassy, menyatakan tetap mendukung kehadiran Amazon Game Studios.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 05 Feb 2021, 11:30 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2021, 11:30 WIB
Crucible
Gim besar pertama dari Amazon Game Studios yang baru rilis, Crucible. (Sumber: Amazon Games)

Liputan6.com, Jakarta - Amazon diketahui sebagai salah satu perusahaan yang telah terjun ke bisnis gim sejak beberapa tahun lalu. Perusahaan juga sudah memiliki studio gim sendiri yang diberi nama Amazon Game Studios.

Namun studio gim Amazon ini memang diketahui belum menunjukkan hasil memuaskan. Bahkan pada Oktober 2020, studio mengumumkan tidak melanjutkan pengembangan gim AAA pertama besutan mereka, yakni Crucible.

Padahal gim itu sudah dikembangkan sejak 2014, dan disetop pengembangannya hanya dalam waktu lima bulan setelah rilis. Meski belum capaian yang mengagumkan, CEO baru Amazon Andy Jassy ternyata tetap mendukung studio ini.

Informasi ini diketahui dari laporan Bloomberg berdasarkan email internal yang diterima karyawan. Dikutip dari Business Insider, Jumat (5/2/2021), pengganti Jeff Bezos itu menegaskan dirinya mendukung sepenuhnya bos Amazon Game Studios, Mike Frazzini.

Dia juga mengatakan divisi gim Amazon mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk dapat menemukan pondasinya. Email ini sendiri diketahui dikirimkan sehari sebelum pengumuman Jeff sebagai CEO baru Amazon.

"Beberapa bisnis mungkin bisa langsung melesat dalam tahun pertama, dan yang lain membutuhkan beberapa tahun," tulisnya dalam email tersebut.

Sebagai informasi, Bloomberg memang sempat mengungkap laporan sejumlah masalah yang ada di Amazon Game Studios.

Salah satunya adalah budaya seksis yang ada di perusahaan. Selain itu, Mike sebagai pimpinan disebut tidak memiliki pengalaman di industri gim, sehingga menurukan moral karyawan. 

Baru Rilis, Amazon Setop Pengembangan Gim Crucible

Logo Amazon
(Doc:Laura Muriel)

Untuk diketahui, pada Oktober 2020, Amazon Game Studios ternyata memutuskan tidak lagi melanjutkan pengembangan Crucible tidak lama setelah meluncur di Steam. 

Menurut tim pengembang, keputusan untuk menghentikan pengembangan dilakukan setelah mendapat umpan balik dari para pemain.

"Kami sangat mengapreasiasi fans yang mendukung upaya kami, dan kami juga senang dengan respons yang diberikan, tapi pada akhirnya kami tidak melihat masa depan yang sehat dan berkelanjutan untuk Crucible," tulis pengembang. 

Adapun rencana selanjutnya untuk tim pengembang Crucible, mereka akan dipindahkan untuk menggarap judul lain dari Amazon Game Studios. Salah satunya adalah New World, gim bergenre MMO selanjutnya dari Amazon.

Tidak berbeda jauh, New World juga memiliki masalah tersendiri. Direncanakan meluncur pada musim semi tahun depan, gim ini sebenarnya sudah mengalami dua kali penundaan.

Selain itu, gim lain yang juga masih menunggu peluncurannya adalah Pac-Man Live Studio. Awalnya, gim ini akan meluncur pada Juni 2020, tapi nyatanya hingga sekarang belum tersedia.

Jeff Bezos Lepas Jabatan CEO, Bos Amazon Web Services Jadi Pengganti

FOTO: Jeff Bezos Mundur dari CEO Amazon
CEO Amazon Jeff Bezos memperkenalkan Kindle Touch baru di New York, Amerika Serikat, 28 September 2011. Posisi Jeff Bezos sebagai CEO Amazon akan digantikan CEO AWS Andy Jassy. (EMMANUEL DUNAND/AFP)

Pendiri Amazon Jeff Bezos akan melepas jabatannya sebagai CEO di Amazon pada tahun 2021 ini.

Namun, Bezos tak benar-benar meninggalkan perusahaan karena pria terkaya di dunia versi Forbes pada 2020 itu selanjutnya akan memegang peran Executive Chair Person.

Mengutip The Washington Post, Rabu (3/2/2021), di bawah kendali Bezos selama nyaris 30 tahun, Amazon telah menjelma menjadi penyedia layanan internet populer di dunia dari toko buku online.

Kini, layanan Amazon berkisar dari layanan komputasi awan Amazon Web Services (AWS) hingga layanan berlangganan video on-demand Prime Video. Bahkan, perusahaan juga memiliki toko ritel fisik Amazon Books dan Amazon Go.

Sebagai pengganti Bezos, Andy Jassy akan mengemban jabatan CEO di Amazon. Bagi perusahaan, dia bukan orang asing, mengingat Jassy merupakan CEO di AWS.

(Dam/Isk)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya