Liputan6.com, Jakarta - Marketplace NFT lokal, TokoMall, bekerjasama dengan W-Unit yang merupakan sebuah NFT Project dari komunitas Wormhole untuk melakukan edukasi terkait NFT serta menghadirkan koleksi unik dan edisi khusus.
Latar belakang dari W-UNIT sendiri ini adalah bentuk apresiasi terhadap komunitas Wormhole yang berdiri sejak 12 tahun dan masih terus berlanjut hingga saat ini.
Baca Juga
Wormhole ingin para supporter bisa berpartisipasi dalam membuat komunitas menjadi selangkah lebih decentralized dan community based.
Advertisement
Terdiri dari 150 Deuteronomy NFT, terdapat 3 kombinasi unik dari kumpulan sejarah 12 tahun Wormhole. Kepemilikan NFT dapat ditukarkan dengan voucher untuk produk dan manfaat lainnya, serta jaminan untuk projek NFT dari Wormhole selanjutnya.
Head of TokoMall, Thelvia Vennieta, mengatakan fitur TokoSurprise menjadi salah satu strategi untuk menarik masyarakat mengenal dan mengoleksi NFT, sekaligus bisa merasakan manfaat langsung dari NFT tersebut.
“Kami ingin masyarakat yang mungkin masih awam semakin memahami bahwa NFT itu bisa diadopsi ke berbagai utilitas berguna di kehidupan sehari-hari. Melalui kerjasama ini kami ingin memperluas edukasi terkait NFT dengan memperkuat pendekatan pada basis komunitas yang dimiliki oleh Wormhole,” ujar Thelvia melalui keterangan resminya, Rabu (29/6/2022).
Sementara COO Wormhole, Edward Satria, menyebut TokoMall secara totalitas memberikan dukungan serta bimbingan pada komunitas yang ingin mengoleksi NFT melalui berbagai saluran komunikasi.
"Hal ini sangat membantu komunitas kami yang baru bermain NFT dan ingin mendapatkan koleksi ini,” ucapnya menambahkan.
Edward menambahkan, dalam 12 tahun Wormhole berkarya di industri kreatif Indonesia, teknologi dan komunitas adalah salah satu visi dalam menjalankan bisnis ritel.
"Ketika blockchain dan metaverse hadir di industri, kami tentu ingin berpartisipasi dan membuat sesuatu di atas ekosistem ini,” ia memungkaskan.
Koleksi NFT Wormhole salah satunya adalah Wisp yang merupakan maskot paling terkenal. Di dalam koleksi Deuteronomy NFT terdapat 3 kelas Wisp: Evident, Magnifique, dan Ancien. Mereka punya perbedaan dan keunikan, setiap Wisp mempunyai cerita dan emosinya masing-masing.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Binance Gandeng Cristiano Ronaldo Luncurkan Koleksi NFT
Di sisi lain, Binance, pertukaran cryptocurrency terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan, mengumumkan pada Kamis (23/6/2022) telah menandatangani kemitraan dengan Cristiano Ronaldo untuk promosi NFT.
Dilansir dari Channel News Asia, Jumat (24/6/2022), sebagai bagian dari perjanjian multi-tahun, bintang sepak bola Portugal itu dan Binance akan membuat serangkaian koleksi NFT untuk dijual di platform perusahaan. Perusahaan menambahkan koleksi pertama akan dirilis akhir tahun ini.
NFT adalah aset digital yang ada di blockchain, catatan transaksi yang disimpan di komputer jaringan, dan blockchain berfungsi sebagai buku besar publik, memungkinkan siapa pun untuk memverifikasi keaslian NFT dan memeriksa siapa pemiliknya.
Sentimen investor yang memburuk terhadap aset berisiko telah menyebabkan anjloknya mata uang kripto, termasuk bitcoin, dan juga meluas ke NFT, yang popularitasnya meledak tahun lalu.
Kolaborasi antara industri kripto dan olahraga bukan hal baru lagi saat ini. Banyak sekali tim olahraga besar dari berbagai cabang telah memasuki dunia kripto dengan berbagai pendekatan.
Mulai dari menerbitkan token penggemar (Fan Token) hingga merilis koleksi NFT terbatas dengan target sasaran para penggemar klub olahraga. Kripto juga digunakan sebagai cara klub olahraga berinteraksi lebih dekat dengan para penggemar.
Misalnya token penggemar yang memungkinkan pemilik token memberikan kontribusi terhadap beberapa keputusan yang akan diambil oleh klub tersebut. Klub-klub besar yang telah meluncurkan token penggemar di antaranya klub sepak bola PSG, FC Barcelona, Manchester City, dan masih banyak lagi.
Advertisement
Penjualan NFT Bulanan Turun 65,43 Persen
Sebelumnya, selama dua tahun terakhir, Non Fungible Token (NFT) telah menjadi sangat populer dan menjadi industri bernilai miliaran dolar dalam waktu yang relatif singkat.
Dilansir dari Bitcoin.com, Selasa (21/6/2022), belakangan ini minat dan penjualan NFT telah menurun secara signifikan, dan metrik penjualan NFT bulanan menunjukkan penurunan bertahap selama beberapa bulan terakhir.
Statistik penjualan NFT selama 30 hari dari portal web analitik cryptoslam.io mengungkapkan penjualan NFT telah turun 65,43 persen sejak bulan lalu.
Bulan sebelumnya, USD 4,6 miliar atau sekitar Rp 66,4 triliun dalam penjualan NFT tercatat di 17 blockchain yang berbeda, tetapi selama 30 hari terakhir, hanya USD 1,59 miliar dalam penjualan NFT yang diselesaikan.
Penjualan NFT yang berasal dari blockchain ethereum adalah yang paling dominan, meraih USD 1,31 miliar dari USD 1,59 miliar yang diselesaikan. Namun, penjualan NFT berbasis ETH turun 67,99 persen di antara 250.925 pembeli dan 1.047.363 transaksi.
Blockchain Alami Penurunan Penjualan NFT
Banyak blockchain lain telah mengalami penurunan penjualan NFT besar-besaran selama 30 hari terakhir, seperti penjualan NFT Polygon turun 70,86 persen, penjualan NFT Ronin turun 70,26 persen, penjualan NFT blockchain Wax mengalami penurunan sekitar 43,89 persen, dan NFT Avalanche turun 91,43 persen.
Bored Ape Yacht Club (BAYC) adalah koleksi terbesar kedua dalam hal penjualan NFT dengan USD 119 juta tercatat. Namun penjualan NFT BAYC secara keseluruhan telah turun 62,44 persen lebih rendah dari bulan sebelumnya.
Dari lima besar, koleksi NFT Azuki dan Goblintown adalah satu-satunya proyek yang memperoleh keuntungan 30 hari.
Data Google Trends (GT) di seluruh dunia menunjukkan minggu ini istilah penelusuran "NFT" telah turun ke titik terendah sejak minggu pertama Oktober 2021. Statistik mingguan untuk 29 Mei hingga 4 Juni menunjukkan istilah penelusuran "NFT" telah turun ke skor 23 dari 100.
Terakhir kali minat NFT serendah ini, setidaknya menurut metrik kueri GT, adalah selama 3 Oktober hingga 9 Oktober 2021. Istilah penelusuran "NFT" mendapat skor tinggi 100 selama 16 hingga 22 Januari 2022, tetapi minat penelusuran telah turun lebih rendah sejak hari itu.
Advertisement