Liputan6.com, Jakarta Kecintaan Presiden terpilih Donald Trump terhadap kripto kembali terlihat dengan peluncuran koleksi NFT terbarunya, “Trump Digital Bitcoin Trading Cards”, melalui protokol Ordinals di blockchain Bitcoin. Koleksi ini memperkenalkan 160 produk unik yang dikenal sebagai “Mugshot Edition.”
Pasar NFT Magic Eden menjadi platform bagi pengguna untuk mengklaim NFT ini dengan syarat memiliki 100 kartu NFT sebelumnya dan menyediakan dompet Bitcoin.
Advertisement
Baca Juga
Hingga kini, pengguna telah mencetak 37 dari total 119 ordinal yang tersedia, sementara periode klaim akan berakhir pada 31 Januari 2025.
Advertisement
Melansir Bitcoin.com, Sabtu (11/1/2025), protokol Ordinals memungkinkan data ditulis langsung pada unit terkecil Bitcoin, yakni satoshi, untuk menciptakan aset digital unik. Koleksi ini menggunakan “Alpha sats,” yaitu satoshi awal dari blok Bitcoin, menambah eksklusivitas koleksi Trump.
Meskipun ini adalah koleksi pertama Trump yang menggunakan protokol Ordinals, ia bukanlah pendatang baru di dunia NFT.
Sebelumnya, Donald Trump telah merilis empat seri “Trump Digital Trading Cards,” termasuk edisi Agustus 2024 yang berjudul “America First.” Edisi tersebut menawarkan hingga 11 keuntungan, seperti jamuan makan bersama Trump dan sepatu kets emas bertema dirinya.
Dengan Presiden terpilih yang secara terbuka mendukung kripto, koleksi NFT bertema Trump diperkirakan akan terus hadir, mencerminkan antusiasmenya terhadap teknologi blockchain dan aset digital.
Donald Trump: Industri Kripto AS Bakal Jadi yang Terdepan di Dunia
Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump menghadiri pembukaan sesi perdagangan di Bursa Efek New York dan kembali menyampaikan rencana strategis dalam memperkuat industri kripto di negaranya.
"Ya, saya pikir begitu, kami akan melakukan sesuatu yang hebat dengan kripto karena kami tidak menginginkan China atau siapa pun – bukan hanya China, dan kami ingin menjadi yang terdepan," ujar Trump saat ditanya terkait perubahan sifatnya pada industri kripto, dikutip dari News.bitcoin.com, Sabtu (4/1/2025).
Dalam sebuah wawancara di segmen CNBC Mad Money, Trump ditanya terkait pergeseran pemerintahannya yang kini merangkul kripto dibandingkan dengan pemerintahan yang sebelumnya, dan memiliki konsep yang mirip dengan Cadangan Minyak Strategis.
"Kami akan menjadi yang terdepan dalam AI, kami akan jauh terdepan dalam AI, dan kami harus menghasilkan listrik dalam jumlah yang sangat besar," ujar Trump.
Pasar keuangan AS telah merespons dengan kuat posisi Trump pada kripto, dengan Bitcoin baru-baru ini melampaui ambang batas USD 100.000—tonggak sejarah yang didorong oleh optimisme pasar seputar kebijakan pro-aset digitalnya.
Kunci di antara kebijakan ini adalah pembentukan cadangan Bitcoin strategis, yang memanfaatkan sekitar 200.000 BTC yang saat ini dipegang oleh pemerintah AS melalui penyitaan dan perampasan sebelumnya.
Inisiatif ini bertujuan untuk memperkuat kepemimpinan AS dalam lanskap kripto global.
Advertisement