Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang tidak suka nonton konser? Apalagi kalau konsernya adalah band favorit kita, seperti Coldplay. Namun, nonton konser saja terasa kurang puas.
Berhubung sedang nontok konser Coldplay di negara lain, tidak ada salahnya memanfaatkan momen tersebut untuk traveling, coba kulineran, dan shopping di tempat tujuan kita.
Baca Juga
Seperti halnya tim Tekno Liputan6.com lakukan saat menonton konser Coldplay di Singapura. Sembari menunggu konser dimulai, kami menyempatkan diri melancong ke beberapa lokasi menarik di Negeri Singa itu.
Advertisement
Berbekal Samsung Galaxy S24 Ultra di tangan, kami pun mengeksplorasi berbagai hal seru di Singapura dengan fitur AI baru di ponsel ini, yaitu Circle to Search with Google.
Fitur Circle to Search with Google ini memungkinkan kamu untuk mencari informasi apapun yang diinginkan hanya dengan menggambar lingkaran di layar.
Jangan khawatir, fitur Circle to Search ini tidak hanya tersedia di Galaxy S24 Ultra. Akan tetapi juga terpasang di Galaxy S24 dan Galaxy S24 Plus.
Selama di Singapura dan eksplorasi, kami memanfaatkan fitur Circle to Search ini untuk berbagai hal, seperti:
Circle to Search for Fashion
Salah satu hal yang menarik dari nonton konser adalah melihat penampilan personil band, atau melihat style dari para penonton konser Coldplay di Singapura ini.
Biasanya, baik personil band/penyanyi dan penonton mengenakan outfit keren dan fashionable. Kalau kamu ingin tahu apa saja yang mereka pakai, kamu bisa menggunakan Circle to Search di HP Samsung mengetahui outfit mereka.
Caranya mudah, tinggal menekan virtual home button pada layar, lalu menggambar lingkaran di sekitar outfit.
Nantinya, fitur ini akan memberikan kamu informasi tentang nama, merek, harga, dan tempat beli outfit tersebut.
Kamu juga bisa mendapatkan rekomendasi outfit serupa yang mungkin cocok untuk kamu. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan inspirasi untuk berbelanja dan meniru gaya personil Coldplay.
Circle to Search to Learn Landmark
Sebagai salah satu destinasi wisata populer di Asia, Singapura memiliki landmark indah dan bersejarah di berbagai sudut kota.
Kalau ingin tahu lebih banyak tentang landmark tersebut, kamu bisa menggunakan fitur Circle to Search untuk memahami sejarah di baliknya.
Caranya juga mudah, kamu tinggal menggambar lingkaran di foto landmark dilihat menggunakan kamera di Galaxy S24 series dan tidak perlu buka aplikasi tambahan lainnya.
Setelah itu, tinggal tunggu hingga proses AI di perangkat Galaxy S24 series membaca apa yang ingin dicari. Kami mencoba apakah fitur Circle to Search ini dapat mengenali Jewel Changi Airport.
Nyatanya, kecerdasan buatan di HP Android in idapat mengenali dan memberikan informasi tentang nama, lokasi, sejarah, dan fakta menarik tentang landmark tersebut.
Kamu juga bisa mendapatkan rekomendasi landmark lain yang mungkin menarik untuk dikunjungi. Dengan begitu, kamu bisa belajar sambil berwisata dan mengagumi keindahan Singapura.
Advertisement
Circle to Search for Food
Selain terkenal sebagai destinasi wisata, fashion, dan tempat menarik, Singapura juga terkenal dengan beragam kuliner lokal lezat dan beragam.
Kamu juga bisa menggunakan fitur baru di Galaxy S24 Series ini untuk mengenali kuliner lokal.
Caranya juga sama, cukup menggambar lingkaran atau membuat garis sepanjang tulisan restoran yang kamu lihat, dan fitur ini akan memberikan informasi tentang nama, dan lokasi mana saja tempat makan tersebut buka.
Fitur ini juga bisa memberikan rekomendasi makanan lain yang mungkin cocok untuk selera kamu. Dengan begitu, kamu bisa menikmati kuliner sambil mengenal budaya dan tradisi Singapura.
Samsung Ungkap Pre-Order Galaxy S24 Tembus 160 Persen dari Pendahulunya
Di sisi lain, Samsung mengungkap animo konsumen yang begitu besar dalam masa pre-order Galaxy S24. Hal itu diungkapkan oleh Head of MX Product Marketing and Partnership Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar saat peluncuran Samsung Galaxy S24.
Selvia menuturkan, hingga saat ini, Samsung mencatat kenaikan pre-order hingga 160 persen untuk lini Galaxy S24, dibandingkan pendahulunya yang rilis tahun ini. Adapun pre-order smartphone ini masih berlangsung hingga 6 Januari 2024.
"Sampai saat ini, Galaxy S24 Series ini sudah mencapai 160 persen dari pre-order generasi sebelumnya, tahun lalu. Jadi luar biasa," tuturnya saat peluncuran di Jakarta.
Soal model yang paling laku, Selvia menuturkan, Galaxy S24 Ultra masih menjadi pilihan konsumen. Menyoal kenaikan jumlah pre-order yang signifikan, termasuk larisnya varian Ultra, Selvia mengatakan hal itu memang tidak lepas dari fitur yang ditawarkan Samsung kali ini.
Untuk informasi, mulai lini Galaxy S24, Samsung memang menghadirkan fitur anyar yang diberi nama Galaxy AI. Ini merupakan solusi dan fitur berbasis kecerdasan buatan yang dihadirkan untuk mempermudah pengalaman pengguna.
Advertisement
Galaxy S24 Ultra Jadi Model Paling Populer
"Galaxy AI itu menjadi salah satu yang diunggulkan di Galaxy S24. Jadi, Samsung memang memiliki visi untuk membantu empowerment konsumen supaya bisa lebih banyak melakukan aktivtias. Dari yang sebelumnya tidak bisa, jadi bisa. Dari yang sebelumnya butuh beberapa step, tinggal satu klik saja," tuturnya menjelaskan.
Selain itu, berdasarkan dari penjualan pre-order, tingginya animo konsumen ini tidak lepas dari desain dan warna yang ditawarkan Samsung, terutama untuk lini Ultra.
Selvia menuturkan, varian Ultra ini memiliki layar datar yang membuat pengalaman pemakaian lebih nyaman.
"Dengan itu, kegunaan dari S Pen pun menjadi lebih powerful. Dengan layar datarnya, pengguna juga jadi lebih leluasa. Jadi selain Galaxy AI, ada beberapa fitur lain yang juga diminati konsumen," tuturnya menutup perbincangan.
Infografis Ponsel Black Market Diblokir via IMEI. (Liputan6.com/Triyasni)
Advertisement