Jendela Dunia: Makam Yesus Selesai Direstorasi

Rencananya, peresmian dan pembukaan kembali makam Yesus usai restorasi ini dijadwalkan Kamis, 23 Maret waktu setempat.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Mar 2017, 19:04 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2017, 19:04 WIB
Setelah Tertunda 200 Tahun, Makam Yesus Selesai Direnovasi
Seorang imam Yunani berdiri didalam Edicule yang sedang dalam tahap renovasi di Gereja Makam Kudus di Yerusalem (20/3). Gereja tersebut merupakan salah satu yang tertua, dibangun pada 325 M oleh Kaisar Konstantin dari Romawi. (AP Photo/Sebastian Scheiner)

Liputan6.com, Yerusalem - Tim restorasi menyelesaikan renovasi dan restorasi makam Yesus di Yerusalem secara sistematis. Berita ini mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (22/3/2017).

Edicule, rumah yang menaungi gua kubur batu di mana Yesus dikuburkan dibongkar oleh para ahli. Gua tersebut kemudian dibersihkan dan direnovasi di hampir semua bagian, termasuk kolom dan kubah atas.

Sebuah jendela juga dipasang agar para peziarah bisa melihat batu penutup gua makam Yesus. Rencananya, peresmian dan pembukaan kembali usai restorasi ini dijadwalkan Kamis, 23 Maret waktu setempat dan akan dihadiri para pemuka agama dan utusan asing.

Beralih ke Fujian, China. Seorang pengendara mobil tewas akibat tertimpa batu, pada Selasa waktu setempat.

Bebatuan besar ini jatuh menimpa mobil menyusul hujan deras yang terjadi di lokasi. Untuk mengevakuasi korban, tim pemadam harus menggunakan alat berat.

Sementara itu, pemerintah Amerika Serikat mulai melarang para penumpang dari delapan negara membawa laptop, Ipad, kamera, dan benda elektronik lainnya dalam tas kabin di beberapa penerbangan tertentu.

Hingga kini belum diketahui apa maksud dari alasan ini. Rencananya larangan ini akan berlaku di sembilan maskapai penerbangan.

Saksikan video restorasi makam Yesus di Yerusalem. 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya