Pemeriksaan Awal di KPK Rampung, Hasto Kristiyanto Siap Bertarung

Kementerian Perhubungan Kembangkan Motor Listrik

Data Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, salah satu penyebab utama tingginya angka kecelakaan adalah kapasitas mesin yang tinggi.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 02 Jul 2014, 10:42 WIB

Diterbitkan 02 Jul 2014, 10:42 WIB

Sepeda Motor Listrik Versi Produksi Yamaha Diperkenalkan

kedua sepeda motor bertenaga listrik dari Yamaha akan diproduksi pada 2016 mendatang... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana untuk mengembangkan sepeda motor listrik untuk mengurangi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhub, Elly Andriani Sinaga menagatakan, dengan adanya pengembangan sepeda motor listrik yang dilakukan oleh instansinya tersebut diharapkan bisa memberikan pilihan jenis kendaraan berbahan bakar alternatif kepada masyarakat.

"Sepeda motor listrik punya banyak kegunaan. Ada pilihan selain BBM, selain itu bahan bakar listrik juga emisinya lebih bagus," kata Elly dalam Forum Diskusi Angkutan Lingkungan dan Hemat Energi di kantor Balitbang Kemenhub, Jakarta, Rabu (2/7/2014).

Elly menambahkan, agar industri sepeda motor listrik di Indonesia dapat berkembang dengan baik, dibutuhkan insetif dari pemerintah. "Dengan motor listrik yang dikasih insentif sehingga berkembang dengan bagus," ungkapnya.

Ia melanjutkan, dengan sepeda motor listrik, pemerintah juga dapat mengatur kapasitas mesin. Hal ini bertujuan untuk menekan angka kecelakaan. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, salah satu penyebab utama tingginya angka kecelakaan adalah kapasitas mesin yang tinggi.

"Dengan sepeda motor listrik akan mengatur sedikit kecepatan, keselamatan transportasi darat, penyebab kecelakaan tinggi adalah kecepatan," pungkasnya. (Pew/Gdn)