Liputan6.com, Jakarta - PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) mendapat peringkat outlook stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Perusahaan yang bergerak di bidang kebutuhan pangan ini juga mendapat peringkat idA- untuk perusahaan dan obligasi I/2013 serta idAi(sy) untuk sukuk ijarah I/2013. Periode peringkat berlaku pada 12 Januari 2015 hingga 1 Januari 2016.
Analis Pefindo, Martin Pandiangan mengatakan, peringkat tersebut didukung oleh produk yang terdiversikasi. "Baik makanan maupun berasnya. Hal memberikan benefit mengokohkan dirinya untuk terus tumbuh kedepannya," katanya, Jakarta, Kamis (26/2/2015).
Martin melanjutkan, permintaan beras diperkirakan akan stabil sehingga membuat bisnis Tiga Pilar berjalan positif. Hal itu didukung oleh pertumbuhan populasi serta pertumbuhan ekonomi RI. Sebagaimana diketahui, pertumbuhan ekonomi RI sepanjang 2014 mencapai 5,02 persen. "Permintaan stabil, bisnis beras didukung pertumbuhan populasi yang tambah dan pertumbuhan ekonomi" ujarnya.
Langkah perseroan pun semakin mulus. Hal itu didukung dengan adanya pabrik baru. "Pabrik baru kapasitas 240.000 ton peluang perusahaan meningkatkan pendapatan ke depan," tambahnya.
Namun, Martin berpendapat peringkat tersebut bisa turun jika perusahaan terlalu agresif dengan utang yang lebih besar. "Peringkat dapat diturunkan jika ekspansi perusahaan yang didanai secara agresif dengan utang yang lebih besar dibandingkan dengan yang telah diproyeksikan, tanpa diimbangi kinerja bisnis yang kuat," tuturnya.
Tiga Pilar Sejahtera mulai melantai di bursa pada 14 Mei 1997. Pada penawaran saham perdana tersebut, perseroan menawarkan 45 juta saham biasa dengan nominal Rp 500 per saham. Saat ini harga saham perusahaan di level Rp 2.200.
Sampai dengan September 2014, perserian mencatatkan laba usaha sebesar Rp 496,23 miliar, tumbuh 11,42 persen jika dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya yangh tercatat sebesar Rp 445,36 miliar. (Amd/Gdn)
Bisnis Beras Bikin Outlook Tiga Pilar Stabil
Tiga Pilar Sejahtera mulai melantai di bursa pada 14 Mei 1997.
Diperbarui 26 Feb 2015, 13:26 WIBDiterbitkan 26 Feb 2015, 13:26 WIB
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pegawai Pertamina Minta Masyarakat Tak Tersulut Informasi Sesat soal BBM Oplosan
Ketika Sholat Merasakan Hal Ini, Itu Tanda Kita Tidak Ada Sekat Lagi dengan Allah Kata UAH
Arti Tanda Tangan: Cerminan Kepribadian dan Identitas Diri
Istri Mensos Gus Ipul Aktif dalam Kegiatan Dukung Pemberdayaan Komunitas Mangrove
Erick Thohir Pede Danantara Bawa Sentimen Positif ke IHSG
Napoli vs Inter Milan: Duel Puncak Klasemen Serie A yang Mengguncang!
Peran Penting Ibu Saat Puasa, Manajer Keluarga Menuju Ramadan Sehat
441.675 Tiket Kereta Api Lebaran Sudah Terjual, KAI: Segera Pesan Sebelum Kehabisan
Tidak Sengaja Makan dan Minum, Batalkah Puasanya? Ini Penjelasan Buya Yahya
Dapat 1.353 Unit SPK, Aion V Jadi Primadona di IIMS 2025
Arti Emoji: Panduan Lengkap Memahami Bahasa Visual di Era Digital
Erick Thohir Kaji Rencana Merger Anak Usaha Pertamina