Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) akan membeli gas alam cair (Liquid Natural Gas/LNG) dari Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) yang saat ini mengelola Blok Mahakam. Gas tersebut akan digunakan untuk bahan bakar kendaraan tambang.
Vice President LNG PT Pertamina (Persero), Didik Sasongko mengatakan, pasokan gas yang akan diperoleh Pertamina mencapai 660 ton dengan periode pasokan hingga akhir 2015.
"Pertamina dan KKKS Mahakam akan menandatangani Perjanjian Jual Beli LNG," kata Didik, di Jakarta, Kamis (2/7/2015).
Advertisement
Didik menuturkan, volume LNG ini akan disalurkan untuk menjalankan program pemerintah konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) untuk memenuhi kebutuhan industri tambang dan komersial di Kalimantan Timur.
"Pertamina dan afiliasinya telah menjadi pioneer dalam pelaksanaan konversi BBM di sektor pertambangan Kalimantan Timur melalui pelaksanaan pilot project dengan Berau Coal dan Indominco pada 2014," tutur Didik.
Saat ini Pertamina dan afiliasinya telah membangun LNG filling station di Plant 26 Kilang LNG Bontang dan akan memulai pengiriman kargo komersial pertama kepada PT Cipta Kridatama. Pengiriman LNG akan dilakukan dengan menggunakan LNG Iso Tank dengan kapasitas 20 meter kubik dan diangkut menggunakan truk.
"Selanjutnya juga akan dijual ke Rukun Raharja (Balcony), Thiess, Balikpapan Superblock," ujar Didik. (Pew/Ahm)