UANGPEDIA: Atur THR agar Kantong Tak Jebol Saat Lebaran

Tak ingin THR dihabiskan dengan sia-sia? Yuk simak tips berikut ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 20 Jun 2016, 10:05 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2016, 10:05 WIB
Tetap Hemat di Bulan Ramadan dan Hari Raya, Bisa!
Meski mendapat THR, Anda harus tetap bijak menyiasati anggaran untuk Hari Raya.

Liputan6.com, Jakarta - Jelang Lebaran, biasanya karyawan mendapatkan tunjangan hari raya (THR). Ada THR dapat membantu karyawan untuk persiapan Lebaran. Apalagi biasanya ada biaya tambahan yang muncul antara lain biaya untuk mudik, angpau, dan lainnya.

Agar alokasi THR tersebut dapat jelas penggunaannya, seseorang perlu tahu apa saja alokasi dana yang dibutuhkan untuk Lebaran. Perencana keuangan OneShildt Financial Consulting Budi Raharjo menuturkan, pengeluaran seseorang dapat naik jelang hari raya dan Lebaran. Hal itu lantaran bahan kebutuhan pokok naik dan juga biaya-biaya baru yang muncul saat Lebaran.

"Bahan kebutuhan pokok naik. Pola pengeluaran yang tadi sebelumnya tidak ada menjadi muncul antara lain pengeluaran mudik. Karena itu penggunaan THR ini paling penting tahu pos-posnya untuk alokasikan uang ini ke mana," kata Budi saat berbincang dengan Liputan6.com seperti ditulis, Senin (20/6/2016).

Budi menuturkan, penggunaan THR memang bebas digunakan untuk apa saja. Akan tetapi, seseorang lebih bijak bila sudah mengetahui penggunaannya untuk apa saja. Budi menambahkan, biasanya pos-pos pengeluaran untuk THR antara lain biaya mudik, membayar zakat, biaya untuk orangtua, dan pembiayaan lainnya.

"Kalau dana THR ada sisa maka bisa digunakan untuk menambah investasi, dan mengurangi utang. Biasanya ini dapat dilakukan bila memiliki manajemen kas yang baik," ujar dia.

Ingin tahu bagaimana mengatur THR dengan bijak? Apa kendala yang sering dihadapi saat mengatur THR?

Berikut wawancara Liputan6.com dengan Perencana Keuangan OneShildt Financial Consulting Budi Raharjo.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya