Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Produksi Minyak Nasional Capai 1,16 Juta Barel per Hari

‎Pada semester ini, realisasi pembangunan jaringan gas rumah tangga sebesar 28.242 sambungan rumah.

oleh Septian Deny diperbarui 22 Jul 2016, 12:28 WIB

Diterbitkan 22 Jul 2016, 12:28 WIB

Produksi minyak nasional pada semester I 2016 capai 1,16 juta barel per hari.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan bahwa produksi minyak pada semester I 2016 mencapai 1,169 juta barel per hari atau million barrel crude per Day (MBCD). Angka ini mengalami peningkatan setelah diambil alihnya kilang PT Trans Pacific Petroleum Indotama (TPPI) di Tuban oleh Pertamina.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas (Migas) Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja mengatakan, sebelum pengambilalihan ‎kilang TPPI, kapasitas produksi minyak Indonesia hanya sebesar 800 ribu barel per hari. Sedangkan saat ini telah mencapai 1,169 juta barel per hari dengan hasil olahan minyaknya sebesar 27,9 ribu barel per hari.

"Dari sisi pengolahan minyak, mengalami lompatan luar biasa besar. TPPI bisa diambil, kapasitas yang tadinya 800 ribu barel per hari, menjadi 1,16 juta barel per hari," ujar dia di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (22/7/2016).

Sementara untuk produksi liquifeid natural gas (LNG) pada semester I ini sebesar 44 million tons per annum (MTPA) dan produksi‎ liquified petroleum gas (LPG) sebesar 4,62 MMTPA.

Untuk prod‎uksi BBM semester I 2016 mencapai 22,1 juta kilo liter (KL), produk LPG 1,12 juta metrik ton dan produk LNG 8,94 juta metrik ton.

‎Pada semester ini, realisasi pembangunan jaringan gas rumah tangga sebesar 28.242 sambungan rumah. Sedangkan target pembangunan jaringan gas pada tahun ini sebesar 89 ribu sambungan rumah.

"Infrastruktur gas kita targetkan bangun 89 ribu sambungan rumah. Yang sudah dibangun 28 ribuan," tandas dia.