Begini Skenario PLN Padamkan Listrik Saat Banjir

PLN terpaksa memadamkan listrik pada wilayah yang terkena banjir, atau pada gardu yang terendam banjir.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 17 Feb 2017, 10:31 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2017, 10:31 WIB
Listrik
Listrik

Liputan6.com, Jakarta PT PLN Disribusi Jakarta Raya (Disjaya) memiliki skenario pemadaman listrik saat menghadapi situasi banjir, untuk menjaga keselamatan masyarakat dari sengatan listrik.

Manajer Komunikasi, Hukum, dan Administrasi PLN Disjaya Aries Dwianto mengatakan, PLN terpaksa memadamkan listrik pada wilayah yang terkena banjir, atau pada gardu yang terendam banjir.

‎"Jadi listrik kami padamkan, kalau ada pemukiman yang terendam, atau ada gardu yang terendam," kata Aries, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Jumat (17/2/2017).

Deputi Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjaya Dini Sulistyawati mengungkapkan,  PLN akan menormalkan listrik kembali apabila instalasi maupun pelanggan sudah benar-benar kering dan siap. Ini sebelumnya, akan dilakukan pembersihan gardu dan revisi terlebih dahulu.

Kepada pelanggan, Dini meminta untuk memastikan semua peralatan elektronik maupun instalasi dalam keadaan kering dan tak ada air masih menempel. Hal ini demi keamanan dan keselamatan pelanggan.

"Jadi setelah air surut tidak serta merta listrik akan menyala, perlu waktu untuk memastikan semua siap. Hal ini demi keamanan dan keselamatan pelanggan itu sendiri," ungkapnya.

Dini pun menghimbau agar para pelanggan dapat berhati-hati terhadap oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab dengan mengatasnamakan petugas PLN dan melakukan pungutan liar.

Untuk info lebih lanjut mohon menghubungi Contact Center PLN yaitu melalui telpon di (021) 123, website www.pln.co.id, email pln123@pln.co.id, Facebook PLN 123, dan Twitter @pln_123‎. (Pew/Nrm)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya