Liputan6.com, Jakarta - Kawasan Jakarta Selatan (Jaksel) menjadi area hunian terfavorit di Jakarta. Wilayah tersebut pun dibanjiri suplai residensial baik berbentuk rumah tapak maupun apartemen.
Tren harga properti terutama apartemen pun menunjukkan kenaikan. Harga apartemen di bawah Rp 1 miliar di Jakarta Selatan telah mencapai Rp 17,12 juta meter persegi. Harga tersebut naik 2,73 persen pada kuartal III 2017 dibanding kuartal sebelumnya. Hal itu berdasarkan indeks Rumah.com Property.
Berdasarkan data Rumah.com, median harga apartemen di bawah Rp 1 miliar di Jakarta Selatan menunjukkan tren positif sejak terpuruk di posisi Rp 1,5,15 juta per meter persegi pada kuartal IV 2016. Akhirnya terus bergerak naik hingga kuartal III 2017. Kenaikan median harga tertinggi terjadi pada kuartal II 2017 yang mencapai Rp 16,67 juta per meter persegi atau naik 5,77 persen.
Advertisement
Baca Juga
Country Manager Rumah.com Wasudewan menuturkan, ada banyak faktor membuat harga apartemen di bawah Rp 1 miliar di Jakarta Selatan terus naik.
Apalagi Jakarta Selatan terus berbenah diri dengan menawarkan pesona di sektor properti dengan dukungan infrastruktur yang berlimpah.
"Sebut saja jalur utama transportasi sepanjang rute KRL Depok-Manggarai menjadi urat nadi ekonomi harian. Jalur yaitu Cinere-Lebak Bulus pun berkembang ke arah komersial," jelas dia, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (17/10/2017).
Ia menambahkan, Jalan Raya Fatmawati dan Pangeran Antasari banyak alami perubahan dari rumah ke pembangunan apartemen, pertokoan dan perkantoran. Ini juga didukung dengan proyek infrastruktur transportasi.
"Terdapat dua proyek infrastruktur transportasi yang akan meningkatkan perekonomian Jakarta Selatan yaitu Tol Depok-Antasari dan Jalur MRT Lebak Bulus-Kuningan," jelas dia.
Ia juga menekankan, kalau usai pemilikan kepala daerah DKI Jakarta yang mulai berangsur kondusif sehingga meningkatkan kepercayaan diri para investor dan konsumen.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: