Resmi Operasi, Tol Pasuruan-Probolinggo Cuma 30 Menit

Proyek Jalan Tol Pasuruan – Probolinggo diperoleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk pada tahun 2015 dengan nilai kontrak sebesar Rp 2,9 triliun.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 10 Apr 2019, 11:45 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2019, 11:45 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan  Tol Pasuruan-Probolinggo di Gerbang Tol Probolinggo Timur, Jawa Timur, Rabu (0/4/2019). (Dok Kementerian BUMN)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan jalan Tol Pasuruan-Probolinggo di Gerbang Tol Probolinggo Timur, Jawa Timur, Rabu (0/4/2019). (Dok Kementerian BUMN)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M Soemarno mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Pasuruan-Probolinggo pada Rabu pagi. Jalan tol yang dibangun oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku pengembang dan kontraktor ini memiliki panjang sekitar 31,3 kilometer.

Jalan tol yang biasa disingkat Paspro ini diresmikan Jokowi di Gerbang Tol Probolinggo Timur, Jawa Timur. Saat meresmikan, Jokowi menyampaikan kini dari Merak sampai Banyuwangi sudah tersambung dengan jalan tol yang diharapkan bisa meningkatkan mobilitas orang atau barang.

"Kalau kita lihat dari Jakarta, Cawang sampai Probolinggo sudah tembus 840 km. Kalau dimulai dari ujung barat Pulau Jawa di Merak ke Probolinggo itu tembusnya 962 kilometer. Kalau dulu ada Anyer-Panarukan yang dikerjakan oleh Daendles sekarang ada Merak-Banyuwangi yang dikerjakan Menteri PU," kata Jokowi di Probolinggo, Rabu (10/4/2019).

Menteri Rini kemudian menjelaskan, pengoperasian tol ini akan mempercepat waktu tempuh dari Pasuruan ke Probolinggo, dari semula 2,5 jam menjadi 30 menit. Diharapkan pengoperasian jalan tol Pasuruan Probolinggo juga akan turut mendorong roda perekonomian daerah dan nasional.

"Ini merupakan suatu proyek strategis nasional yang Alhamdulillah bisa selesai tepat waktu dan saat ini sudah diresmikan Bapak Presiden. Saya kira dengan adanya jalan tol Pasuruan-Probolinggo ini masyarakat akan punya waktu singkat dari Pasuruan ke Probolinggo cuma 30 menit dari 2,5 jam," tambah Menteri Rini.

 

3 Gerbang Tol

Tol Trans Jawa Pasuruan - Probolinggo
Tol Trans Jawa Pasuruan - Probolinggo. Dok: Kementerian PUPR

Sebagai informasi, Proyek Jalan Tol Pasuruan – Probolinggo diperoleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk pada tahun 2015 dengan nilai kontrak sebesar Rp 2,9 triliun. Jalan Tol Pasuruan - Probolinggo memiliki 3 Gerbang Tol (GT) yakni, GT Tongas, GT Probolinggo Barat dan GT Probolinggo Timur.

Sebelumnya jalan tol Paspro telah dibuka secara fungsional saat periode libur Natal dan Tahun Baru 2019. Pengerjaan proyek jalan tol ini dimulai Mei 2016 dan selesai pada bulan Desember 2018.

Ruas Tol yang Bisa Beroperasi Fungsional Lebaran 2019

Tol Trans Jawa Pasuruan - Probolinggo
Tol Trans Jawa Pasuruan - Probolinggo. Dok: Kementerian PUPR

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, ada beberapa ruas tol baru yang kelak memungkinkan untuk beroperasi fungsional pada saat arus mudik dan balik Lebaran 2019.

Lantas, tol-tol mana saja yang nanti bisa dilalui saat Lebaran?

Dia menyebutkan, ruas-ruas tol yang secara proyeksi bisa digunakan secara fungsional tersebut merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa serta Tol Trans Sumatera. 

"Saya kira Probolinggo-Pasuruan sudah pasti kan. Sei Rampah-Tebing Tinggi sudah kemarin. Kemudian mungkin Pandaan-Malang juga sudah. Kemudian nanti yang di Sidoarjo Porong-Gempol mungkin bisa," jelasnya di Jakarta, Selasa (26/3/2019).

Berdasarkan paparannya, beberapa ruas tol seperti Tol Sei Rampah-Tebing Tinggi sepanjang 9,26 km yang menjadi bagian dari Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi memang telah dapat beroperasi tanpa tarif sejak Senin, 25 Maret 2019.

Beroperasinya tol tersebut membuat ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi sepanjang 61,7 Km yang menjadi bagian dari Tol Trans Sumatera kini telah dapat beroperasi secara keseluruhan.

Basuki melanjutkan, jalan tol lain semisal Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) sepanjang 31,3 km yang juga sudah dibuka secara fungsional saat Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 dan kini siap menjalani proses uji laik fungsi.

"Sebetulnya saya kira kalau uji layak ini kan bisa minggu ini, bisa minggu depan, itu sudah selesai semua. Kemarin sudah ada festivalnya kan (Tol Paspro), artinya sudah mendekati peresmian," pungkas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya