Bedah Ribuan Rumah di Bangka Belitung, Kementerian PUPR Siapkan Rp 35 Miliar

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya menyediakan hunian laik bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Bangka Belitung

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 08 Mei 2019, 10:14 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2019, 10:14 WIB
(Foto: Dok Kementerian PUPR)
Kementerian PUPR bangun rumah susun baru di Sumatera Selatan (Foto: Dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya menyediakan hunian laik bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Bangka Belitung.

Salah satunya dengan melanjutkan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau dikenal sebagai Bedah Rumah bagi 2.000 unit rumah di berbagai kabupaten di provinsi tersebut.

"Untuk program prioritas di tahun 2019, salah satunya akan melanjutkan program Bedah Rumah bagi 2.000 unit yang tersebar di Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Selatan, Kabupaten Bangka Barat, Kabupaten Bangka Tengah, dan Kabupaten Bangka Timur," ungkap Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (8/5/2019).

Secara pembiayaan, upaya bedah 2.000 unit rumah tersebut turut melibatkan dana yang berasal dari anggaran senilai Rp 35 miliar.

Berdasarkan laporan Kementerian PUPR, program Bedah Rumah di Bangka Belitung telah berhasil memperbaiki sebanyak 1.055 unit rumah yang tersebar di 3 kabupaten berbeda pada 2018.

Bedah rumah telah dilaksanakan di Kabupaten Belitung Timur sebanyak 298 unit, di Kabupaten Bangka Tengah sebanyak 390 unit, dan di Kabupaten Bangka Selatan sebanyak 367 unit.

 

Saksikan video terkait di bawah ini

Pembangunan Prasarana Sarana Umum

Rumah Bersubsidi.
Capaian program Satu Juta Rumah selama tiga tahun (2015-2017), telah tercapai 2,49 juta unit.

Selain Bedah Rumah, juga terdapat Program Pembangunan Prasarana Sarana Umum (PSU) bagi pengembang perumahan MBR di Bangka Belitung. Program yang memakan anggaran Rp 2 miliar ini target membangun 220 unit PSU di Kabupaten Bangka Tengah serta 100 unit PSU di Kota Pangkal Pinang.

Dalam penyediaan rumah laik huni, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan pada 2018 lalu juga telah menyelesaikan pembangunan rumah khusus (Rusus) nelayan di Kabupaten Belitung Timur sebanyak 100 unit Tipe 36 dengan biaya Rp 8,2 miliar.

Di samping itu juga turut dibangun Rusus Nelayan sebanyak 50 unit tipe 28 di Desa Baru Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, dengan biaya Rp 5,14 miliar.

Sebagai catatan, Kementerian PUPR juga telah membangun tiga rusun di Bangka Belitung. Sebanyak dua diantaranya didirikan di Kabupaten Bangka, yakni Rusun Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdiri dari 1 tower dengan jumlah 42 unit kamar tipe 36, serta 1 tower Rusun nelayan yang memiliki 42 unit kamar tipe 36.

Rusun ketiga yakni Rusun Balai Latihan Kerja Indonesia (BLKI) Pangkal Pinang di Kabupaten Bangka Tengah, berupa 1 tower dengan jumlah unit 42 kamar tipe 36 dengan anggaran Rp 13,1 miliar.

Pemerintah Targetkan Bangun 6.873 Unit Rusun pada 2019

Hunian Vertikal di Ibu Kota Terus Bertambah
Aktivitas pekerja menggunakan elevator menyelesaikan pembangunan apartemen atau hunian vertikal di Jakarta, Selasa (16/4). Data Colliers International mencatat pada kuartal I-2019 tambahan pasokan apartemen sebanyak 1.847 unit. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya