Keripik Singkong 'Cinta' Wujud Keberhasilan UKM Kembangkan Bisnis

Liputan6.com, Jakarta Setiap manusia dibekali dengan kemampuan memunculkan ide, termasuk dibidang bisnis. Semua bisnis yang sukses pun berasal dari ide yang baik, termasuk mengembangkan aspek kreativitas dan inovasi.

Hal itulah yang dilakukan para pelaku usaha menengah kecil (UKM) di Indonesia. Selain punya niat untuk belajar dibidang bisnis yang digeluti, UKM juga berinovasi menarik konsumen, dengan memanfaatkan teknologi dalam proses pemasaran.

Bahkan saat ini, jumlah UKM mencapai 99,9 persen dari total unit usaha di Indonesia. Dari jumlah itu diketahui bahwa sekecil apapun modal usaha, UKM berkontribusi besar terhadap pertumbuhan roda perekonomian Indonesia.

Berangkat dari keinginan untuk berbuah lebih bagi lingkungan sekitar, semangat Sampoerna Retail Community (SRC) kemudian berinisiatif menghadirkan Pojok Lokal.

Pojok lokal adalah salah satu bagian rak di SRC yang dikhususkan untuk menjual produk-produk Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada disekitar SRC tersebut. Pojok Lokal juga merupakan salah satu bentuk komitmen SRC dalam mendukung perkembangan UKM sekitarnya, untuk Indonesia yang lebih baik.

Dengan adanya Pojok Lokal, toko kelontong dan toko ritel terlihat berbeda dan lebih modern. Misalnya seperti cerita keberhasilan UKM yang menginspirasi.

Menariknya, kisah UKM ini dikemas menarik tentang perjalanan mencari cinta dan kesuksesan menjalankan usaha keripik singkong. Diceritakan, Iman adalah seorang pemuda yang penuh semangat dan tak malu untuk berdagang. Iman yakin betul bahwa semangat itu membawanya menjadi pribadi yang pekerja keras.

Ya, semangat Iman adalah Vega, seorang wanita yang berhasil merebut hatinya sejak pandangan pertama. Dari benih cintanya pada Vega, Iman lantas serius menjual keripik singkongnya.

Dalam perjalanan bisnisnya, Iman tak sendiri. Ada tiga orang teman lainnya yang ikut membantu Iman. Hingga suatu hari, Iman gelap mata. Iman justru larut dalam asmaranya dengan Vega, hingga melupakan usaha keripik singkongnya. Iman meninggalkan teman-temannya yang sibuk menjual keripik untuknya.

Egois memang. Lantaran keegoisan itu, Iman lantas ditinggalkan teman-temannya. Mirisnya lagi, Iman juga ditinggalkan Vega, wanita yang dikira adalah pelabuhan cintanya.

Cinta tak berbalas, pertemanan kandas, dan peluang usaha pun terlepas. Namun ketika ada di posisi itu, Iman tak menyadari bahwa ada satu wanita yang tak pernah meninggalkanya.

Adalah Mira yang tetap peduli walau perhatian Iman teralihkan. Di saat terjatuh, Mira yang penuh semangat membantu Iman kembali. Mira adalah cinta sejatinya.

Hingga akhirnya Iman dan Mira bergabung dengan SRC, sebuah 'kapal' yang membawa keripik singkongnya dinanti dan disukai banyak orang dan mendapat fasilitas Pojok Lokal.

Pojok Lokal hadir bukan sekadar untuk mengapresiasi produk usaha UKM, tapi sekaligus menjadi pengingat untuk terus menghargai tradisi dan budaya lokal. Termasuk meneladani kisah perjuangan dan semangat gotong-royong yang melekat pada produk-produknya.

Mau tahu bagaimana kisah cinta Iman dan Mira selanjutnya di Pojok Lokal SRC? Klik di sini.

(*)