Mengukur Kualitas Para Capim KPK: Tak Bermasalah dan Tersandera

Jurus Astra Agro Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan

Produsen sawit PT Astra Agro Lestari meningkatkan antisipasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan dengan menggunakan UAV (unmaned aerial vehicle) atau drone.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jul 2020, 20:10 WIB

Diterbitkan 21 Jul 2020, 16:20 WIB

Petugas pemadam kebakaran berupaya melakukan pemadaman di tengah pekatnya asap kebakaran di Kampar, provinsi Riau pada 17 September 2019. Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang masih terjadi membuat sejumlah wilayah di Provinsi Riau terpapar kabut asap. (ADEK BERRY / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Produsen sawit PT Astra Agro Lestari meningkatkan antisipasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan menggunakan UAV (unmaned aerial vehicle) atau drone (pesawat tanpa awak) dalam menghadapi ancaman puncak musim kemarau pada tahun ini.

"Dengan kelengkapan alat dan teknologi ini, tim yang ditugaskan khusus mencegah serta mengatasi karhutla bisa bergerak lebih cepat ke lokasi sesuai titik koordinat yang diinformasikan kamera drone," ujar Senior Vice President of Communications and Public Affair PT Astra Agro Lestari Tbk Tofan Mahdi di Jakarta, Selasa.

Peningkatan efektivitas pencegahan karthutla ini, menurutnya, merupakan wujud komitmen sebagai perusahaan perkebunan kelapa sawit yang menerapkan operasional perusahaan sesuai prinsip-prinsip keberlanjutan (sustainability).

Selain melengkapi tim tanggap darurat dengan penggunaan drone, anak usaha Grup Astra Agro juga menjalin komunikasi dan koordinasi intensif dengan pihak-pihak terkait, seperti pemerintah daerah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Tentara Nasional Indonesia, serta kepolisian setempat.

Dikatakannya, upaya pencegahan karhutla juga dilakukan dengan dengan melibatkan masyarakat di sekitar perkebunan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Bangun Embung dan Kantong Air

Pembuatan tambang kelapa Tani Suka Maju.

Sosialisasi diperkuat dengan menyebarkan SMS broadcast berisi pesan agar setiap bagian saling menjaga lingkungan dan bekerja sama agar tidak terjadi peristiwa kebakaran sedikit pun.

Demi menjamin ketersediaan air, perusahaan membangun embung, overflow, dan kantong air yang akan sangat berguna sebagai sumber air pemadaman pada saat terjadi kebakaran.

Kapolres Pelalawan, Riau, AKBP Indra Widjatmiko menyatakan apresiasi terhadap komitmen perusahaan untuk melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan tersebut.

"Tahun ini kita buktikan kepada dunia bahwa kita telah mempersiapkan segala sesuatu untuk pencegahan kebakaran. Kita harus punya komitmen kuat untuk merealisasikan itu," katanya saat mengikuti koordinasi di PT SLS, Rabu pekan lalu.

Lanjutkan Membaca ↓