Erick Thohir Semangati Pengusaha Warung Makan di Bali yang Terdampak Pandemi

Liputan6.com, Jakarta Saat kunjungan ke Bali, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyempatkan diri mengunjungi dua bersaudara pengusaha pemilik tempat makan bernama Warung Negaroa Mujair Nyatnyat dan Bakar Bali, Jumat 8 Oktober 2021.

Sebagai pemula dalam menjalankan bisnis, tentunya ada tantangan dan rintangan yang harus mampu dihadapi agar dapat bisa terus mengembangkan bisnisnya. Seperti yang diketahui, Erick sendiri memiliki ketertarikan pada bisnis-bisnis lokal.

Dia mengatakan kemajuan pada bisnis lokal yang dikembangkan oleh masyarakat Indonesia tentunya akan sangat membantu mempercepat pemulihan dari perekonomian nasional.

Dukungan dan apresiasi pun turut diberikan agar bisnis lokal tersebut mampu terus berkembang dan sukses walaupun berjalan di tengah pandemi.

Saat bertemu dengan kedua pemilik tempat makan tersebut, mereka bercerita kepada Erici Thohir jika pengunjung yang datang menurun sejak pandemi.

Mengingat adanya pemberlakukan PPKM yang sempat diberlakukan, memang membuat beberapa usaha harus berjuang agar tetap mendapat pemasukan.

Menanggapi hal tersebut, Erick memberikan respons untuk tetap optimis dan menyemangati kedua saudara karena kasus di Indonesia sudah mulai mulih, yang mana hal tersebut akan berdampak pada usaha yang akan dijalankan ke depannya.

“Sama seperti kakak beradik yang saya temui di Bali beberapa waktu lalu. Pantang menyerah menjalankan usaha restorannya, walau pandemi menghantam cukup keras,” tulis Erick dalam unggahannya di akun resmi Instagram @erickthohir, Jumat (8/10/2021).

Tidak hanya itu, dalam menjalankan sebuah bisnis juga harus memiliki poin penting, yakni keunikan dan perbedaan dari nilai jual agar memiliki daya tarik tersendiri untuk menarik perhatian pelanggan atau pengunjung.

 

 

 

View this post on Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Erick Thohir (@erickthohir)

Apresiasi juga diberikan dari Menteri BUMN tersebut karena bisa terus bertahan dan memiliki citra rasa yang khas dalam menjual makanan. 

“Suatu kehormatan bagi kami, saya dan kakak, sudah dikunjungi Bapak Menteri ke sini. Diberikan saran bagaimana ke depannya lebih bisa survive lagi,” ujar salah satu pemilik usaha tersebut.

Terlepas dari itu semua, dalam unggahan video singkat dituliskan bahwa Erick tertarik untuk mengajak mereka kembali bertemu untuk mendiskusikan tentang bisnis.

“Seru kali ya kalau kita bikin obrolan khusus membahas tentang bisnis? Kira-kira ada yang mau join enggak ya?”, ajak Erick.

Reporter: Caroline Saskia