Cegah Klaster Keluarga, Luhut Minta RS Sediakan Penginapan Bagi Nakes

Menko Luhut mendorong adanya penyediaan fasilitas penginapan khusus untuk para tenaga kesehatan (nakes) di dekat Rumah Sakit.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Feb 2022, 14:00 WIB
Diterbitkan 07 Feb 2022, 14:00 WIB
Menko Marves Luhut B. Pandjaitan
Menko Marves Luhut B. Pandjaitan saat memberikan keterangan pers usai Rapat Terbatas Evaluasi PPKM di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 3 Januari 2022. (Dok Humas Sekretariat Kabinet RI)

Liputan6.com, Jakarta Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, mendorong adanya penyediaan fasilitas penginapan khusus untuk para tenaga kesehatan (nakes) di dekat Rumah Sakit.

Hal ini untuk melindungi nakes dan keluarganya dari potensi paparan Covid-19.

"Sehingga mereka tidak tertular omicron ketika mereka berada di rumah," ujarnya dalam konpers terkait Evaluasi PPKM di Jakarta, Senin (7/2).

Menko Luhut menerangkan, profesi tenaga kesehatan sendiri merupakan garda terdepan dalam membantu pemerintah menangani pandemi Covid-19. Sehingga, perlu dijamin keselamatannya dari ancaman terpapar virus jenis baru corona tersebut.

"Jika para nakes ini terkena omicron, dapat menurunkan pelayanan fasilitas rumah sakit," tekan Luhut.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Fasilitas Isolasi

Menko Marves Luhut B. Pandjaitan
Menko Marves Luhut B. Pandjaitan saat memberikan keterangan pers usai Rapat Terbatas Evaluasi PPKM di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 10 Januari 2022. (Dok Biro Pers Sekretariat Presiden RI)

Selain itu, pemerintah juga terus mengaktifkan operasional fasilitas-fasilitas isolasi terpusat untuk merawat pasien OTG dan gejala ringan. Hal ini untuk mengurangi tingkat keterisian rumah sakit di tengah lonjakan kasus Covid-19 dalam beberapa waktu terakhir.

"Sehingga, tidak membebani rumah sakit," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya