Liputan6.com, Jakarta - Layanan data seluler dan IPTV akan dinonaktifkan selama Hari Raya Nyepi tahun Saka 1944 pada Kamis besok (3/3/2022). Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Pemerintah Provinsi Bali, Gede Pramana.
"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, provider yang melayani data seluler dan IPTV di wilayah Provinsi Bali dan sekitarnya akan mematikan data seluler dan IPTV pada Kamis, 3 Maret 2022 pukul 06.00 WITA s/d Jumat 4 Maret 2022 pukul 06.00 WITA. Hal itu sudah diperkuat dengan SE Menteri Komunikasi dan Informatika RI Nomor 2 Tahun 2022 serta Surat Seruan Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Bali Tahun 2022," kata Gede Pramana dalam siaran pers Pemprov Bali, dikutip Rabu (2/3/2022).
Ketika dinonaktifkannya layanan data seluler dan IPTV selama Hari Raya Nyepi, ada beberapa informasi penting yang perlu diketahui publik, yaitu :
Advertisement
Â
Objek vital masih tetap berjalan
Objek vital tersebut seperti layanan rumah sakit, kantor kepolisian, militer, BPBD, BMKG, BASARNAS, bandara, pemadam kebakaran, dan lainnya yang sejenis tetap beroperasional.
Â
Layanan telepon hingga internet fiber optik tetap dapat digunakan
Gede menyampaikan, SMS dan internet fiber optik tetap dapat digunakan selama hari raya Nyepi. Menurutnya, itu bertujuan untuk memudahkan masyarakat jika saat hari raya Nyepi berlangsung perlu mendapatkan pelayanan yang dibutuhkan.
Â
Masyarakat akan menerima pemberitahuan
Sebelum melakukan penghentian layanan data seluler dan IPTV, Pemerintah akan mensosialisasikan kepada masyarakat Bali melalui SMS.
Kami akan mengirim SMS kepada masyarakat yang tinggal di wilayah Bali sebelum perayaan Nyepi, sehingga masyarakat bisa melakukan persiapan," jelas Gede.
Baca Juga
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pemantauan Balai Monitoring Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Denpasar masih berjalan
Gede Pramana menambahkan, Balai Monitoring Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Denpasar akan tetap melaksanakan monitoring selama pelaksanaan Hari Raya Nyepi.
Hal itu dilakukan sebagai upaya antisipasi terhadap permasalahan yang mungkin terjadi.Â
Â
Masyarakat diharapkan tertib
Gede Pramana berharap masyarakat untuk tetap tertib serta mematuhi ketentuan yang berlaku selama perayaan Hari Raya Nyepi, dimbahkan lagi dengan pandemi yang masih berlangsung.
"Saya harap seluruh masyarakat yang ada di Bali memaklumi dan menjalankan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah, sehingga perayaan Nyepi tahun ini dapat berlangsung dengan khidmat," tuturnya.
Advertisement