Simak, Daftar Jalan Tol yang Siap Dilalui saat Mudik Lebaran 2022

Jalan tol yang beroperasi di seluruh Indonesia saat ini ada sepanjang 2.499,99 km. Dengan terdiri dari 46 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan 66 ruas tol operasi.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 31 Mar 2022, 12:00 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2022, 12:00 WIB
FOTO: Mulai April 2022, Tilang Elektronik Berlaku di Jalan Tol
Mobil melintasi jalan Tol Tangerang-Jakarta di Tangerang, Banten, Rabu (30/3/2022). Mulai April 2022, Korlantas Polri akan menerapkan tilang elektronik bagi pengendara yang memacu kecepatan hingga 120 km per jam di jalan tol. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengizinkan adanya kegiatan mudik pada Lebaran 2022. Mudik ini dengan syarat sudah menerima vaksin booster. Sejumlah ruas jalan tol di berbagai daerah pun siap menyambut rombongan pemudik.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), total jalan tol yang beroperasi di seluruh Indonesia saat ini ada sepanjang 2.499,99 km. Dengan terdiri dari 46 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan 66 ruas Tol operasi yang ada di Pulau Jawa, Pulau Bali, Pulau Sumatera, Pulau Kalimantan, dan Pulau Sulawesi.

"Itu termasuk beberapa ruas tol baru yang akan difungsionalkan mendukung arus mudik nanti, baik di Aceh, Bengkulu, dan rencana fungsional Jalan Tol Japek 2 selatan untuk arus balik secara parsial," kata Kepala BPJT Danang Parikesit, seperti dikutip Kamis (31/3/2022).

Berikut daftar ruas tol yang bisa dilalui saat mudik lebaran 2022:

Jawa

Kini terdapat sepanjang 1.629 km Jalan Tol Trans Jawa yang sudah operasional pada Lebaran 2022. Kemudian, ada beberapa ruas jalan tol tambahan di sekitar Jabodetabek, seperti Tol Bogor Ring Road (BORR) Seksi 3A (Simpang Yasmin - Kayu Manis) sepanjang 3 km, Cibitung – Cilincing Seksi 1 (Cibitung – Telaga Asih) sepanjang 2,6 km, Serpong – Cinere Seksi 1 (Serpong IC – Pamulang IC), Cengkareng – Kunciran sepanjang 14,19 km, dan Cimanggis – Cibitung Seksi 1A (Cimanggis – Jatikarya) sepanjang 3,17 km.

Ada pula Bekasi-Cawang-Kp Melayu Seksi 1A (Koneksi Toll to Toll Wiyoto Wiyono + On Ramp Jatiwaringin) sepanjang 1,17 km, Serang – Panimbang seksi I (Serang – Rangkas Bitung) sepanjang 26,5 km, dan Cisumdawu seksi 1 ruas Cileunyi - Pamulihan sepanjang 11,45 km.

Sementara ruas jalan tol yang rencananya akan dibuka secara fungsional yakni, ruas tol Jakarta Cikampek Selatan (SS Sadang – SS Kutanegara) sepanjang 8,6 km, On/Off Ramp Km 42+500 Jalan Tol Jagorawi, SS Bojong Pekalongan Jalan Tol Pemalang – Batang, Cisumdawu Seksi II Pamulihan - Sumedang sepanjang 17,05 km dan Seksi III Sumedang - Cimalaka sepanjang 4,05 km.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) melaporkan adanya peningkatan trafik lalu lintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada hari pertama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020/2021. (Foto: Hutama Karya)
PT Hutama Karya (Persero) melaporkan adanya peningkatan trafik lalu lintas di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada hari pertama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020/2021. (Foto: Hutama Karya)

Untuk kesiapan arus mudik di Pulau Sumatra, terdapat Jalan Tol Trans Sumatra yang operasional sepanjang 673 km. Antara lain, ruas Tol Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140 km, Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung sepanjang 189 km, Kayu Agung – Palembang – Betung (Kayu Agung – SS Kramasan) sepanjang 38 km.

Selain itu, terdapat ruas Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi sepanjang 62 km, Belawan – Medan – Tanjung Morawa sepanjang 43 km, Palembang – Indralaya sepanjang 22 km, Pekanbaru – Dumai sepanjang 132 km, Medan – Binjai sepanjang 18 km, Binjai-Stabat sepanjang 11,8 km, Sigli – Banda Aceh-Sigli Seksi 3 Jantho-Indrapuri sepanjang 16 km dan Seksi 4 Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 14 km.

 


Bali, Kalimantan dan Sulawesi

PT Jasamarga Bali Tol (JBT) sebagai pengelola Jalan Tol Bali Mandara menjalin kerja sama  Fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan PT PT Bukit Energi Investama (BEI). (Dok Jasa Marga)
PT Jasamarga Bali Tol (JBT) sebagai pengelola Jalan Tol Bali Mandara menjalin kerja sama Fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan PT PT Bukit Energi Investama (BEI). (Dok Jasa Marga)

Pulau Dewata juga memiliki Jalan Tol Bali Mandara sepanjang 12,7 km. Itu membentang dari Kota Denpasar hingga Bandara Internasional Ngurah Rai dan Nusa Dua.

Sedangkan untuk jalan tol yang operasional di Pulau Kalimantan dan Sulawesi antara lain, Balikpapan – Samarinda sepanjang 97,3 km, Manado – Bitung sepanjang 39,8 km, Ujung Pandang/Makassar Seksi 1-3 sepanjang 10,1 km, dan Ujung Pandang/Makassar Seksi 4 sepanjang 11,6 km.

 


Rest Area

Rest Area KM 215 Jalan Tol Trans Sumatera
Rest Area KM 215 Jalan Tol Trans Sumatera (dok: Hutama Karya)

Jalan tol juga pastinya menyediakan tempat peristirahatan (rest area) di beberapa titik lokasi. Menurut BPJT, saat ini telah tersedia 130 Rest Area seluruh Jalan Tol di Indonesia. Itu terdiri dari Rest Area Trans Jawa dari Merak hingga Probolinggo yakni (38 rest area Tipe A, 33 rest area Tipe B, dan 8 rest area Tipe C), Rest Area Non Trans Jawa (15 rest area Tipe A, 2 rest area Tipe B).

Kemudian Rest Area Trans Sumatera yang ada di Bakauheni hingga Palembang yakni (17 rest area Tipe A dan 4 rest area Tipe B). Selanjutnya, Rest Area Nusantara yang ada di ruas tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi, Medan - Binjai, Pekanbaru - Dumai, Palembang - Indralaya, Balikpapan - Samarinda terdiri dari (7 rest area Tipe A, 1 rest area Tipe B, dan 8 rest area Tipe C).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya