EssenceMediacom Resmi Diluncurkan, Punya 120 Kantor di Seluruh Dunia

Proses penggabungan Essence dan MediaCom telah berjalan selama sembilan bulan. Saat ini EssenceMediacom hadir dengan ide besar memberikan terobosan pemasaran terbaru bagi klien.

oleh Tira Santia diperbarui 03 Feb 2023, 18:10 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2023, 18:10 WIB
Di Asia Pasifik, EssenceMediacom dipimpin oleh CEO APAC Rupert McPetrie. (Dok EssenceMediacom)
Di Asia Pasifik, EssenceMediacom dipimpin oleh CEO APAC Rupert McPetrie. (Dok EssenceMediacom)

Liputan6.com, Jakarta - EssenceMediacom, agensi media terbesar yang merupakan bagian dari GroupM, resmi diluncurkan pada hari ini. GroupM telah menggabungkan Essence yang merupakan perusahaan bisnis data dan digital dengan agensi media MediaCom.

EssenceMediacom hadir dengan ide besar memberikan terobosan pemasaran terbaru bagi klien. Mengusung konsep baru, EssenceMediacom berjanji mengembangkan berbagai inovasi pemasaran untuk memberikan solusi terbaik bagi klien dengan pendekatan digital yang berorientasi pada data.

Didukung oleh 10 ribu pegawai yang tersebar di 120 kantor di seluruh dunia, EssenceMediacom dipimpin oleh CEO Global Nick Lawson. Perusahaan ini menggabungkan performa, data, analitik, dan DNA teknologi kreatif dengan perencanaan audiens multi-saluran dengan keahlian media strategis.

Seluruh kegiatan yang ada akan didukung oleh EMOS yang merupakan kependekan dari EssenceMediacom’s Operating System atau Sistem Operasi EssenceMediacom. EMOS merupakan rangkaian alat dan data modular yang akan menghubungkan perusahaan dengan klien EssenceMediacom di seluruh dunia.

Saat ini EssenceMediacom telah memiliki banyak klien global antara lain adidas, Bayer, Dell, Google, Mars, NBCUniversal, PlayStation, Procter & Gamble, The Coca-Cola Company dan Uber.

Di Asia Pasifik, EssenceMediacom dipimpin oleh CEO Asia Pasifik Rupert McPetrie. Di wilayah ini EssenceMediacom memiliki lebih dari 2.500 pegawai dengan 29 jaringan kantor.

"Ini adalah hari yang sangat menyenangkan bagi karyawan kami, klien kami, dan mitra kami. Dengan bergabungnya Essence dan MediaCom, kami memiliki kesempatan luar biasa untuk memberikan terobosan pemikiran dan bekerja untuk mendorong pertumbuhan merek dan bisnis klien,” ujar Rupert McPetrie, dalam keterangan tertulis, Jumat (3/2/2023).

Ia melanjutkan, di wilayah Asia Pasifik, yang terjadi berubah dengan cepat dan juga menjadi prioritas penting secara global, EssenceMediacom berharap dapat bekerja sama untuk terus mendorong apa yang mungkin dilakukan untuk kesuksesan klien.

Dengan berbagai inovasi, EssenceMediacom akan menciptakan keuntungan bagi klien dalam ekonomi komunikasi baru.

 


Menciptakan Terobosan Baru

Sedangkan CEO Global EssenceMediacom Nick Lawson mengatakan, proses penggabungan Essence dan MediaCom ini telah berjalan selama sembilan bulan dan ia sangat senang melihat ambisi bersama untuk menyatukan Essence dan MediaCom akhirnya menjadi kenyataan.

"Apa yang akan mendukung terobosan kami adalah orang-orang kami, dan kami akan teguh dalam komitmen kami untuk menyediakan lingkungan pembelajaran berkelanjutan sehingga mereka dapat tumbuh dan menjadi yang terbaik," kata dia.

"Bersama-sama, dan dengan analitik, data, dan teknologi di hati kami, saya yakin kami akan memberikan terobosan di seluruh basis klien kami.” tambah Nick Lawson.

CEO Global GroupM Christian Juhl melanjutkan, perpaduan pengukuran Essence dan DNA yang digerakkan oleh data dengan skala dan keahlian strategis MediaCom akan menciptakan sesuatu yang benar-benar unik di pasar.

"Bersama Mindshare, Wavemaker, dan mSix&Partners, peluncuran EssenceMediacom memastikan kami memiliki solusi dan pemikiran untuk memenuhi kebutuhan setiap merek dan pemasar yang ingin mengembangkan bisnis mereka di ekonomi baru," kata dia.

"Saya pribadi senang melihat bagaimana komitmen EssenceMediacom untuk menciptakan terobosan akan mengubah harapan atas apa yang mungkin terjadi dalam bisnis, budaya, dan pemasaran serta menghasilkan nilai yang sangat besar bagi klien kami.” tutup dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya