Lembaga Pemeringkat Jepang Pertahankan Rating Layak Investasi RI

Lembaga pemeringkat Japan Credit Agency Ltd (JCR) mempertahankan peringkat investasi Indonesia pada level BBB minus dengan outlook stabil.

oleh Syahid Latif diperbarui 22 Jul 2013, 20:27 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2013, 20:27 WIB
investasi-indonesia-130503c.jpg
Lembaga pemeringkat Japan Credit Agency Ltd (JCR) mempertahankan peringkat investasi Indonesia (sovereign credit rating) pada level BBB minus dengan outlook stabil.

“Afirmasi peringkat tersebut menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia relatif stabil ditengah perlambatan perekonomian global yang disertai ketidakpastian yang tinggi,” ujar Gubernur Bank Indonesia, Agus DW Martowardojo dalam keterangan tertulisnya, Senin, (22/7/2013).

Mengutip keterangan pers JCR, BI mengungkapkan penetapan peringkat Indonesia tersebut dikarenakan 3 faktor kunci yang mendukung perekonomian nasional.

Ketiga faktor tersebut adalah  pertama, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan dan didukung oleh permintaan domestik yang solid. Kedua, beban utang publik yang rendah sebagai hasil dari pengelolaan fiskal yang berhati-hati. Dan ketiga, ketahanan terhadap external shocks.

“Momentum ini perlu dipertahankan melalui upaya yang terkoordinasi antara Pemerintah dan Bank Indonesia sehingga perekonomian yang lebih sehat dapat tetap terjaga dan peningkatan peringkat kredit dapat tercapai,” ujar Agus.

Hasil analis JCR memperkirakan Indonesia akan tetap mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang kuat dan kesinambungan fiskal pada tahun-tahun mendatang. Di sisi lain, Indonesia perlu memperhatikan defisit transaksi berjalan yang dialami neraca pembayaran belakangan ini.(Shd)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya