Liputan6.com, Abidjan - Euforia para suporter Pantai Gading tampaknya sudah tidak tertahankan lagi meski timnya hanya bermain imbang 0-0 kontra Kamerun, Rabu (19/11/2014). Pantai Gading berhak lolos dari fase grup kualifikasi Piala Afrika usai menduduki peringkat dua klasemen dengan 10 poin.
Seperti dilansir Dailymail (20/11), usai peluit panjang berbunyi, para suporter yang sudah memadati stadion Felix Houphouet-Boigny, Abidjan, langsung menerobos masuk ke dalam lapangan. Awalnya hanya beberapa orang yang terlihat menuruni pagar, polisi pun berjaga.
Namun tiba-tiba ribuan fans terjun ke dalam lapangan dan berlari untuk menghampiri para pemain Pantai Gading. Bahkan ada yang bergelayutan di tiang gawang.
Kejadian lucu terjadi saat seorang fans berlari ke arah salah satu bintang Pantai Gading, Gervinho. Karena fans itu hampir saja melepas celana Gervinho saat hendak memeluknya. Polisi yang berjaga pun langsung membekuk fans tersebut.
Pantai Gading Lolos, Celana Gervinho Melorot
Pantai Gading berhak lolos usai menempati peringkat 2 klasemen.
Diperbarui 20 Nov 2014, 08:29 WIBDiterbitkan 20 Nov 2014, 08:29 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Inovasi Anti-Penuaan di Spa Mewah Bali yang Wajib Dicoba
UIN Walisongo Semarang Resmi Buka Fakultas Kedokteran, Ada 50 Kuota Calon Mahasiswa di Seleksi Perdana
Polisi Gali Motif Mobil BR-V Lawan Arus hingga Tabrak Bus Suporter Persebaya, Pakai Narkoba?
Memahami Penyakit Sifilis: Panduan Lengkap Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan
Pakistan Deportasi 8.000 Warga Afganistan dalam Sepekan
Menpan RB: Perempuan Masih Hadapi Tantangan Karier sebagai Birokrat
IHSG Jeblok, Ini Saran Pakar untuk Investor Pemula
Reaksi Taeyeon Dapat Kejutan Manis dari Penonton Konser The Tense di Indonesia: Imut Banget!
Hendropriyono dan Luhut Saling Bersilahturahmi, Tukar Pikiran soal Kondisi Ekonomi Global
VIDEO: Tak Ada Dokter Anestesi, Ibu Hamil di Sikka NTT Meninggal Dunia
UMKM Songket Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional
VIDEO: Penganiaya Satpam RS di Bekasi Jadi Tersangka, Terancam 5 Tahun Penjara