Rivalitas Sengit, Kiper Madrid Dilarang Berbicara Katalunya

Kiper Madrid dicegah berbicara dengan bahasa Katalunya saat di mixed zone.

oleh Defri Saefullah diperbarui 09 Mei 2016, 15:11 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2016, 15:11 WIB
Kiko Casilla
Salah satu ekspresi kiper Espanyol Kiko Casilla, dalam konferensi pers di Cornella de Llobregat, 17 Juli 2015. Dalam konferensi pers itu, Espanyol mengumumkan bahwa Casilla akan bergabung dengan Real Madrid pada bursa transfer musim panas 2015. (AFP PHOTO

Liputan6.com, Madrid - Rivalitas antara Barcelona dengan Real Madrid merembet kemana-mana. Bahkan karena persaingan yang keras, penggunaan bahasa saja dihalangi.

Baca Juga

  • Marquez Ungkap Penyebab Terjatuh di Le Mans
  • Imbang Lawan Arsenal, Begini Komentar Pellegrini
  • Lorenzo Bersyukur Marquez dan Dovizioso Terjatuh

Ini dialami Kiko Casilla, kiper cadangan Real Madrid yang mendapatkan kesempatan untuk tampil melawan Valencia dini hari tadi. Sebagai pemain yang pernah main dengan Espanyol, kehadiran Kiko tentu menarik perhatian.

Termasuk dari media asal Katalunya, Catalunya Radio. Karena tampil di laga Real Madrid vs Valencia, Casilla dicegat Catalunya Radio di mixed zone. Tentu karena asal Katalunya, jurnalis bertanya kepada Kiko gunakan bahasa Katalunya.

Tapi tiba-tiba press officer menghentikan Kiko. Mereka meminta Kiko untuk berbicara dengan bahasa Spanyol. Seperti dilansir Sport, pelarangan ini terbilang aneh.

Soalnya, Madrid biasanya tak melarang pemain untuk bicara dalam bahasa apapun; Inggris, Portugis atau Kroasia. Namun untuk bahasa Katalunya, Madrid memperlakukannya dengan bahasa berbeda.

"Jelas sulit main terus di tim ini. Tapi yang terpenting tetap bersama grup, membantu sebaik mungkin," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya