Tontowi / Liliyana Rebut Emas Olimpiade Rio

Tontowi/Liliyana mengalahkan pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying 21-14 dan 21-12.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 17 Agu 2016, 23:58 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2016, 23:58 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir merebut emas Olimpiade Rio 2016 bulutangkis nomor ganda campuran, usai mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dua set langsung, 21-14 dan 21-12 di Riocentro, Rio de Janeiro, Brasil, Rabu (17/8/2016).

Di set pertama, Tontowi/Liliyana menunjukkan dominasi atas Peng Soon/Liu Ying. Sempat kecolongan poin perdana, Tontowi/Liliyana langsung menggebrak dan balik memimpin 4-1 di awal set pertama. Dominasi Tontowi/Liliyana atas Chan Peng Soon/Goh Liu Ying berlanjut hingga unggul 9-2.  

Peng Soon/Liu Ying beberapa kali melakukan kesalahan sendiri hingga membuat Tontowi/Liliyana memimpin 13-6. Namun, perlahan pasangan Malaysia ini mencoba mengejar hingga tertinggal 14-9.

Kedua pasangan terlihat berusaha tampil tenang dan tidak tegang agar bermain maksimal. Namun, kematangan terlihat dari penampilan Tontowi/Liliyana yang bisa unggul 18-11 atas Peng Soon/Liu Ying.

Pukulan-pukulan Tontowi/Liliyana sulit dikembalikan oleh ganda campuran peringkat ke-11 dunia itu. Set pertama akhirnya menjadi milik Tontowi /Liliyana dengan kemenangan 21-14 atas Peng Soon/Liu Ying.

Set Kedua

Di set kedua, pertarungan tidak kalah seru karena pasangan Malaysia mencoba bangkit. Pertarungan sengit terjadi di awal set kedua, saat pasangan Malaysia mencoba mengambilalih permainan. Namun, Tontowi/Liliyana mampu meredamnya dengan permainan lebih agresif hingga unggul 3-1.

Tontowi/Lilyana terus bermain cepat demi mengumpulkan poin-poin berikut. Ganda campuran peringkat ketiga dunia ini pun masih memimpin 8-4 atas Peng Soon/Liu Ying.

Namun, Peng Soon/Liu Ying. tidak mau terbawa permainan cepat pasangan Indonesia dan bisa nyaris mengejar hingga 10-9. Tontowi/Lilyana tapi tidak membiarkan ganda campuran Malaysia itu bangkit.

Dua kali pukulan smash Tontowi berbuah poin penting bagi pasangan Merah Putih. Perolehan Tontowi/Lilyana mampu kembali menjauh dari Peng Soon/Liu Ying menjadi 15-10.

Permainan percaya diri ditunjukkan Tontowi/Liliyana setelah unggul jauh atas pasangan Malaysia. Akhirnya, di set kedua Tontowi/Liliyana mampu menang 21-12 atas Peng Soon/Liu Ying sekaligus merebut medali emas Olimpiade Rio 2016.  
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Reuters)
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya