Setelah Special One, Mourinho Kini Punya Julukan Anyar

Mourinho tanggapi kritikan jelang MU vs Leicester City pada Sabtu malam dengan sinis.

oleh Defri Saefullah diperbarui 24 Sep 2016, 01:00 WIB
Diterbitkan 24 Sep 2016, 01:00 WIB
Jose Mourinho
Aksi Jose Mourinho saat mendampingi Manchester United melawan Borussia Dortmund. (AFP)

Liputan6.com,Manchester - Jose Mourinho membalas kritikan yang tertuju kepada dirinya dengan penuh sinis. Alih-alih melawan kritikan, Mourinho malah kini menjuluki dirinya sendiri 'manajer terburuk di sejarah sepak bola'.

Ini diungkapkannya saat ditanyakan soal persaingan di Liga Inggris dan penampilan sang juara bertahan Leicester City yang terseok-seok di klasemen. Kebetulan, MU bakal menghadapi Leicester Sabtu (24/9/2016) malam.

"Tentu saja sulit untuk mempertahankan gelar, tidak hanya Leicester tapi untuk semua manajer, sejarah menunjukkan itu," kata Mourinho seperti dikutip Mirror.

"Tak banyak tim di sejarah Liga Inggris yang mampu mempertahankan gelar. Salah satunya tentu MU, yang lainnya dimanajeri oleh manajer terburuk di sejarah sepak bola (Chelsea), ini memang sulit," ucapnya, menambahkan.

Posisi Ketujuh

Leicester City saat ini tertahan di posisi ke-11 klasemen sementara Liga Inggris dengan 7 poin. Sedangkan MU berada di posisi ke-7 dengan sembilan poin.

Mourinho namun demikian tetap respek dengan penampilan Leicester City.

"Leicester tim yang sangat baik, sangat baik. Mereka jadi juara karena tim besar tidak cukup bagus musim lalu, tapi mereka juara. Mereka sangat bagus dan masih sangat bagus," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya