Wenger: Butuh 2 Tahun Bikin Stadion Jadi Nyaman

Wenger teringat pada relokasi kandang Arsenal dari Highbury ke Emirates.

oleh Risa Kosasih diperbarui 05 Des 2016, 14:40 WIB
Diterbitkan 05 Des 2016, 14:40 WIB
London Stadium
Kursi penonton di London Stadium tak terisi penuh saat laga West Ham United vs Arsenal, 4 Desember 2016. (Reuters / John Sibley)

Liputan6.com, London - Manajer Arsenal Arsene Wenger mencoba memahami kondisi West Ham yang dibantai 5-1 oleh timnya di London Stadium, pada Minggu (4/12/2016) kemarin. Wenger mengatakan The Hammers butuh waktu lama untuk beradaptasi dengan kandang barunya.

Setelah 112 tahun bermarkas di Upton Park, West Ham pindah ke London Stadium jelang musim 2016/2017. Wenger memprediksi rival sekota mereka ini akan kesulitan bermain di kandang sendiri dalam waktu yang lama.

"Ini bakal memakan waktu lebih dari satu tahun. Dua tahun kalau saya pikir, untuk bisa benar-benar merasa nyaman karena Anda harus menciptakan sejarah," ucap Wenger seperti dilansir dari FourFourTwo.

Pria asal Prancis itu mencoba menyamakan kondisi West Ham saat ini dengan Arsenal pada satu dekade lalu. The Gunners harus hijrah ke Emirates Stadium pada 2006 karena Highbury sudah tak bisa menampung animo suporter yang ingin menonton tim kesayangan mereka.

"Di Upton Park, para fans duduk berhimpitan satu sama lain. Anda ingat bahwa lima tahun lalu, kami mengalahkan Manchester City di Emirates, atau Chelsea. Dan sekarang tak ada sejarah lagi," ucap Wenger.

"Jadi mereka harus menciptakan sesuatu di mana orang berbagi pengalaman, dan para pemain merasa benar-benar yakin bahwa mereka bermain di rumah dan tidak di tempat netral. Dibutuhkan waktu dua tahun," ujar Wenger meyakinkan.

Lewat hasil pahit 1-5 ini, West Ham tercecer di peringkat 17 klasemen sementara Liga Inggris. Sementara Arsenal berada di peringkat dua, menguntit Chelsea dengan selisih tiga poin.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya