Melanggar Tradisi, Barcelona Kena Getahnya Lawan Real Madrid

Sikap Barcelona yang tidak memberikan penghormatan kepada Real Madrid menjadi sorotan.

oleh Muhammad Ivan Rida diperbarui 14 Agu 2017, 16:25 WIB
Diterbitkan 14 Agu 2017, 16:25 WIB
Barcelona v Real Madrid
Panasnya rivalitas membuat Barcelona menolak memberi penghormatan kepada Real Madrid pada laga Piala Super Spanyol. (doc. Marca)

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona memutuskan tidak memberi penghormatan kepada Real Madrid ketika kedua tim melakoni laga leg pertama Piala Super Spanyol, di Stadion Camp Nou, Senin (14/8/2017) dini hari WIB.

Sesuai tradisi, jawara La Liga akan mendapatkan tepuk tangan kehormatan di stadion yang menjadi tempat melakoni pertandingan resmi pertamanya di Spanyol. Real Madrid berhak menerima hal itu karena menjadi kampiun La Liga musim 2016-2017.

Real Madrid pun baru mengklaim trofi Piala Super Eropa setelah menumbangkan Manchester United dengan skor 2-1. Jika menilik prestasi Los Blancos, Barcelona seharusnya memberi tepuk tangan penghormatan kepada skuat Zinedine Zidane pada laga El Clasico tersebut.

Sayangnya, Barcelona tidak sudi memberikan salam penghormatan kepada Real Madrid. Lionel Messi dan kawan-kawan hanya berbaris beriringan dengan para penggawa Real Madrid ketika memasuki lapangan sebelum pertandingan bergulir.

Hingga saat ini Barcelona belum memberikan alasan mengenai fenomena tersebut. Media-media Spanyol lantas meyakini, masalah rivalitas menjadi salah satu pemicu tim Katalan enggan memberikan salam penghormatan.

Akan tetapi, Barcelona sejatinya pernah memberikan penghormatan kepada Real Madrid pada laga El Clasico musim 2007-2008. Tim Katalan harus memberikan hal itu karena Real Madrid sudah dipastikan menjadi juara La Liga. *

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya