Jelang MotoGP Malaysia, Vinales Sedih

Liputan6.com, Sepang - Maverick Vinales mengaku kecewa tidak bisa memperjuangkan penampilannya untuk trofi juara dunia MotoGP 2017 saat tiba di Malaysia. Sebab, pembalap yang dijuluki Top Gun itu kini tertinggal 50 poin dari pimpinan klasemen sementara, Marc Marquez.

Namun, pembalap Movistar Yamaha itu masih punya target untuk memuaskan dirinya sebelum balapan MotoGP seri terakhir di Valencia, November mendatang. Target yang dimaksud adalah ia ingin finis sebagai runner up di musim ini.

"Sedikit mengecewakan tiba di Sepang tanpa kemungkinan matematis untuk memenangkan gelar juara MotoGP. Tapi, sekarang mengamankan posisi kedua di klasemen adalah target kami," kata Vinales seperti dikutip dari laman resmi Yamaha, Kamis (26/10/2017).

"Kami harus berusaha sekuat mungkin seperti di awal musim dan naik podium lagi di Sepang. Kami akan bekerja keras untuk mencapainya."

Penampilan Vinales terkesan melempem sejak paruh kedua dimulai pada Agustus lalu. Pasalnya, tidak ada kemenangann yang direbutnya di tujuh balapan terakhir yang dijalaninya tersebut.

Posisi terbaik Vinales di paruh kedua berada di podium kedua saat balapan di Silverstone. Kendati ada beberapa catatan minor, dia mengaku sangat termotivasi untuk menjalani balapan berikutnya di Sirkuit Internasional Sepang.

Yang diperlukan Vinales saat ini adalah menjaga kondisi fisik jelang balapan MotoGP Malaysia. Ini mengingat cuaca di Malaysia berbeda dengan Jepang dan Australia.

"Setelah naik podium di Australia, kami sangat termotivasi untuk pergi ke Malaysia. Ini adalah sirkuit dengan kondisi iklim yang sangat berbeda dengan yang kami alami di Phillip Island dan Jepang karena selalu sangat panas dan menjadikannya balapan yang sangat menuntut secara fisik," pungkas Vinales. (David Permana)