Demi Tempat Ketiga, Inggris Pantang Kalah Lagi dari Belgia

Liputan6.com, Moskow - Timnas Inggris harus segera move on dari kegagalan melangkah ke final Piala Dunia 2018. Sebab, Inggris akan berjumpa Belgia pada laga perebutan tempat ketiga pada Sabtu (14/7) malam WIB.

Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate menyakini bahwa laga lawan Belgia tidak akan berjalan mudah. Apalagi, mereka sebelumnya juga sudah pernah berjumpa pada babak penyisihan grup beberapa waktu lalu.

Ketika itu, Inggris harus mengakui keunggulan Belgia. Harry Kane dan kawan-kawan kalah dengan skor 1-0 lewat gol tunggal Adnan Januzaj.

Nah, pada pertemuan kedua ini Southgate tidak ingin Inggris mengalami hasil yang sama. Pelatih berusia 47 tahun tidak ingin menutup Piala Dunia dengan hasil lebih buruk. Southgate ingin menang atas Belgia.

Gagal melaju ke babak final membuat Inggris dan Belgia merasa kecewa berat. Mereka pun diyakini bakal mencari pelampiasan di laga perebutan tempat ketiga. Tidak ada tim yang ingin pulang dengan tangan hampa.

"Belgia memainkan Piala Dunia dengan begitu impresif," buka Southgate.

"Mereka telah melakukan perjalanan yang luar biasa, mereka ingin menyelesaikan ini dengan apik. Tapi, begitu juga dengan kami. Ini akan jadi ujian yang bagus untuk Inggris dan kami belum mengalahkan tim-tim top," sambung Southgate.

Meskipun memasang target meraih hasil maksimal, Southgate juga akan membuat beberapa perubahan dalam susunan pemain di laga melawan Belgia. Sebab, ada beberapa pemain yang cedera. Selain itu, Southgate juga ingin memberikan kesempatan pada pemain lain.

"Semua pemain ingin bermain, tapi saya tidak akan menurunkan tim yang sama dengan line-up seperti biasanya. Kami ingin membuat beberapa perubahan, mungkin ada sedikit perubahan," terang Southgate.

Jelang melawan Belgia, ada beberapa pemain Inggris memang disebut tidak dalam kondisi yang fit. Kapten tim Harry Kane termasuk pemain yang kondisinya dalam pengawasan. Begitu juga dengan Ashley Yong dan Kieran Trippier.

Langkah timnas Inggris, meskipun gagal menuju ke final, dinilai sudah cukup apik. Sebab, tidak ada ekspektasi yang tinggi pada kiprah Harry Kane dan kawan-kawan di Piala Dunia 2018. Tapi, Southgate mengingatkan jika pemain tak boleh puas karena belum meraih apa pun.

"Kami sangat bangga, tapi kami belum menjadi juara dan harus ada keseimbangan atas semua itu. Jika kami mendapatkan sebuah parade, itu adalah wewenang negara dan kami mewakili seluruh negeri," tuturnya.

Sumber: Bola.net