Juara Liga Inggris, Manchester City Diragukan Tampil di Liga Champions

Manchester City terancam mendapat hukuman larangan tampil di Liga Champions pada musim mendatang dari UEFA. Manchester City diduga melakukan pelanggaran peraturan Financial Fair Play (FFP).

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 14 Mei 2019, 19:10 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2019, 19:10 WIB
Manchester City - Liga Inggris
Manchester City terancam mendapat hukuman dari UEFA. (AP Photo/Frank Augstein)

Manchester - Kabar kurang menyenangkan diterima Manchester City usai juara Liga Inggris musim ini. Mereka terancam absen dari Liga Champions musim depan karena diduga melakukan pelanggaran peraturan Financial Fair Play (FFP).

Sejak beberapa bulan terakhir, Manchester City berada di bawah pengawasan UEFA dan perwakilan FA karena diduga melakukan pelanggaran peraturan FFP. Pemilik Manchester City disebut telah membuat skema untuk mengakali peraturan tersebut.

Manchester City diduga memanfaatkan perusahaan satelit untuk aliran pemasukan klub. Hal itu bisa membuat laporan keuangan klub menjadi seimbang.

Namun, Manchester City telah menyangkal kalau mereka telah melakukan hal yang melanggar peraturan. Manchester City menganggap kalau laporan tersebut hanya upaya untuk menghancurkan reputasi klub.

UEFA telah mengumpulkan bahan bukti dari Manchester City dan telah membawanya ke markas mereka di Nyon, Swiss pada dua minggu lalu. Berkas tersebut telah diaudit dan hasilnya akan segera diumumkan.

UEFA dituntut untuk segera memberi pengumuman tersebut agar nasib Manchester City menjadi jelas. Jika terbukti bersalah, The Citizens berpeluang absen pada Liga Champions pada musim mendatang, namun mereka masih bisa mengajukan upaya banding ke Courf of Arbitration for Sport (CAS).

Sumber: Bola.com

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya