Liputan6.com, Manchester - Winger Manchester City, Raheem Sterling, mengaku ikut bahagia melihat mantan timnya, Liverpool, juara Liga Champions. Namun, bagi Sterling, yang terpenting adalah gelar juara Liga Premier.
Sterling berpisah dengan Liverpool pada 2015. Dia sempat meminta untuk dijual kepada The Reds karena adanya tawaran gaji besar dari City. Hal ini membuat fans Liverpool kesal.
Setelah pindah ke City, Sterling selalu mendapat cemoohan dari fans di Anfield. Empat tahun berselang, Sterling rupanya tidak dendam dengan perlakuan fans dan turut senang ketika Liverpool menjuarai Liga Champions.
Advertisement
Baca Juga
"Saya benar-benar bahagia untuk Liverpool, bahagia untuk beberapa pemain yang saya tahu untuk mengangkat trofi Liga Champions," kata Sterling di Soccerway.
“Tapi, apa yang telah City lakukan musim lalu, setiap hari, setiap minggu, sangat luar biasa. Liga Champions besar bagi kami sebagai klub, tetapi hal terpenting kami adalah memenangkan Liga Premier. Itulah tujuan utama kami memasuki musim ini," ucap Sterling.
Â
Â
Konsisten
Menurut Sterling, Liga Champions memang penting. Namun, kompetisi Liga Premier lebih penting karena menunjukkan konsistensi The Citizens.
“Liga Premier adalah roti dan mentega Anda. Liga Champions tampak lebih bagus, paling bergengsi seperti yang dikatakan orang, tetapi setiap akhir pekan Anda melakukan perubahan di Liga Premier. Anda akan ke tempat-tempat sulit. Anda pergi ke Crystal Palace, Burnley, itu sulit. Anda memberikan begitu banyak waktu ke dalamnya. Itu sebabnya kami sangat menghargainya," Sterling menambahkan.
Advertisement
Statistik Sterling
Sterling sendiri musim lalu membela City dalam 51 pertandingan di semua kompetisi. Ia juga menyumbangkan 25 gol dan 18 assist.
Saksikan video pilihan di bawah ini: