Hubungan Tak Harmonis, Rencana Transfer Manchester United Terancam Batal

Liputan6.com, Manchester - Selama beberapa pekan terakhir ini, nama Erling Braut Haland selalu dikait-kaitkan dengan Manchester United (MU). Performa sang striker musim ini bersama Red Bull Salzburg membuatklub Liga Inggris ini tertarik merekrutnya.

Sejauh ini Haland sudah mencetak 17 gol dan lima assist dari 10 penampilan. Dan, sebenarnya Manchester United telah lama mengamatinya, tapi dia baru membuka pintu untuktransfer ke Inggris di masa depan.

Pemain berusia 19 tahun itu juga memuji manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer. Pasalnya, mantan manajer Molde itu pernah membantu membimbingnya di awal kariernya.

Pemain internasional Norwegia ini adalah impian Solskjaer. Tapi, timnya mungkin akan menghadapi hambatan dalam menyelesaikan transfer.

Haland selama ini mempercayakan Mino Raiola sebagai agenny. Dan, menurut situs web Italia, agen super itu dapat 'mempersulit rencana Manchester United untuk menandatangani kliennya.

Itu karena United memiliki hubungan yang buruk dengan Raiola setelah saga Paul Pogba di musim panas lalu. Pemenang Piala Dunia ingin pergi, tetapi klub enggan membiarkangelandang mendapatkan apa yang diinginkannya.

Hal ini juga akan membuat Manchester United dapat mengubah rencana mereka untuk Håland, karena mereka harus berurusan dengan Raiola.

Saat mengurus Pogba, Mino Raiola, sempat memberikan pembelaan mengenai situasi kliennya di Manchester United. Menurutnya, Pogba sudah memberikan segalanya untuk klub tersebut dan harusnya menghormati keinginan pemain tersebut.

Pogba telah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Manchester United. Ia berharap bisa bergabung dengan Juventus atau Real Madrid.