Candra Wijaya Gelar Pencarian Bibit Pebulutangkis Muda

Nantinya, para siswa yang lolos seleksi akan mendapat pelatihan dan pembinaan bulutangkis intensif pada Candra Wijaya International Badminton Center (CWIBC).

oleh Thomas diperbarui 16 Okt 2019, 17:35 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2019, 17:35 WIB
Candra Wijaya Gelar Pencarian Bibit Pebulutangkis Muda
Candra Wijaya Gelar Pencarian Bibit Pebulutangkis Muda (ist)

Liputan6.com, Jakarta- Dalam rangka mencari dan mendapatkan serta mencetak bibit pebulutangkis usia dini, pemain legendaris Candra Wijaya bekerjasama dengan Sinar Mas Land (SML) menggelar "Sinar Mas Land Mencari Juara 2019". Ajang ini diadakan untuk anak anak Sekolah Dasar usia 8-11 tahun. 

Nantinya, para siswa yang lolos seleksi akan mendapat pelatihan dan pembinaan bulutangkis intensif pada Candra Wijaya International Badminton Center (CWIBC) di bawah asuhan Candra Wijaya selama satu tahun. 

Ajang pencarian bakat bulutangkis ini akan berlangsung pada 16 Oktober Oktober hingga 16 November 2019. Adapun Sekolah Dasar (SD) yang disasar sebagai tempat sosialisasi (roadshow) kegiatan ini terdapat pada empat wilayah yakni Cisauk, Pagedangan, Serpong dan Serpong Utara. Sedangkan peluncuran perdana acara "SML Mencari Juara 2019" ini berlangsung di SD Negeri Setu, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (16/10/2019). 

"Saya menyambut baik sekali kegiatan bisa terselenggara, karena sudah 2 tahun ini dirancang. Sumber daya manusia di Tanah Air ini sangat potensial, khususnya generasi muda untuk berprestasi di bidang okahraga, khususnya bulutangkis. Melalui program ini memotivasi saya untuk melahirkan atlet-atlet muda bulutangkis mulai dari usia dini atau Sekolah Dasar," ujar Candra Wijaya disela acara sosialisasi "SML Mencari Juara 2019", Rabu (16/10/2019). 

Peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 ini mengatakan, para siswa nantinya akan diseleksi dan dipantau tim pencari bakat untuk selanjutnya masuk dalam kategori pemain muda berbakat yang akan dilatih di CWIBC selama satu tahun. Selain itu, para siswa tadi akan ditanamkan nilai-nilai sebagai atlet seperti pola hidup sehat, kemandirian, disiplin, sportivitas hingga mental juara.

"Nantinya para siswa terpilih dalam kategori berbakat akan dilatih seminggu tiga kali dan dilihat perkembangannya. Kami juga menanamkan semangat dan nilai-nilai dalam olahraga kepada setiap siswa yang terpilih," imbuh Candra Wijaya yang pernah meraih Juara Dunia 1997 itu. 

* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

 

 

 

 

Kontribusi

Sementara itu dalam kesempatan yang sama Head of Corporate Communication Sinar Mas Land, Panji Himawan mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan ini sebagai salah satu kontribusi positif SML pada masyarakat sekitar BSD City. Kendati menjadi pilot project, acara "SML Mencari Juara 2019" diharapkan bisa memunculkan pebulutangkis andalan Indonesia masa depan dalam rangka regenerasi atlet. 

"Melihat antusias masyarakat dan keseriusan siswa sekolah pada kegiatan ini, saya yakin bisa didapatkan bibit-bibit atlet usia dini yang bisa mengharumkan nama Indonesia melalui bulutangkis di tingkat nasional hingga internasional. Harapannya bila gelaran ini sukses, akan kami gelar di lokasi-lokasi proyek SML di luar BSD City," kata Panji. 

Hadiah

Perhelatan ini akan menjaring sedikitnya 1.200 siswa usia 8-11 tahun untuk lolos tahap penyisihan yang dinilai dari tim Candra Wijaya. Seleksi berdasarkan kriteria penilaian kemampuan fisik, pemahaman dan keterampilan teknik dasar bulutangkis.

Pihak SML menyediakan hadiah sebesar Rp 163 juta untuk 10 siswa kategori berbakat yang akan dikonversikan menjadi pelatihan dan pembinaan bulutangkis intensif selama satu tahun di CWIBC.

 

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya