Gagal Dapat Erling Haaland, Kegiatan Transfer MU Sesuai Jalur

Erling Haaland yang disebut-sebut bakal bergabung dengan MU malah hijrah ke Borussia Dortmund.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 11 Feb 2020, 20:10 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2020, 20:10 WIB
Erling Haaland
Pemain incaran MU, Erling Haaland telah resmi bergabung ke Borussia Dortmund. (AP)

Liputan6.com, Manchester - Wakil Ketua Eksekutid Manchester United (MU), Ed Woodward menyebut kegiatan transfer tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer di lantai bursa sudah sesuai jalus, meski mereka gagal mendapatkan Erling Haaland.

Erling Haaland yang disebut-sebut bakal bergabung dengan MU malah hijrah ke Borussia Dortmund. Striker asal Denmark itu dibeli dengan mahar 20 juta euro.

Setan Merah, sebutan MU, malah mendapatkan striker Nigeria, Odion Ighalo, yang bermain di klub Tiongkok, Shanhai Senhua. MU juga meminang gelandang Timnas Portugal, Bruno Fernandes.

"Bruno Fernandes dan pemain yang kami beli di bursa transfer musim panas menjadi bukti kegiatan tim ini sudah benar," kata Ed Woodward, seperti dikutip dari situs resmi klub.

"Kami tidak kekurangan investasi pemain dalam beberapa tahun terakhir. Sejak Solskjaer menjadi manajer MU, kami sudah mengeluarkan 200 juta pound sterling," ujarnya menambahkan.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Tujuan MU di Bursa Transfer

Ed Woodward
Wakil Ketua MU, Ed Woodward. (MUTV)

Ed Woodward juga mengungkapkan setiap tujuan MU bergerak di bursa transfer. Dia juga membeberkan cara manajemen Setan Merah mendatangkan pemain.

"Tujuan kami hanya memastikan terus konsistensi dalam perekrutan pemain berkualitas. Proses perekrutan yang kami lakukan bertumpu pada analisis dan pemilihan pemain dalam semusim."

"Semua itu dengan pandangan yang lebih jauh, yakni hingga bursa transfer musim panas berikutnya. Ini menjadi bagian dari pembangunan tim. Kami melihat musim panas selanjutnya sebagai peluang penting," ucap Ed Woodward. 

Januari Bukan Prioritas MU

Lebih lanjut Ed Woodward mengatakan, bursa transfer Januari bukan prioritas MU. Sebab, sesuai kriteria perekrutan Setan Merah, mereka melihat penampilan pemain selama semusim.

"Januari bukan waktu yang tepat untuk membeli pemain. Kami hanya melakukan pembelian pemain di Januari bila pemain yang jadi target tersedia di pasar," katanya mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya