Liputan6.com, Manchester - Striker Manchester United (MU), Marcus Rashford mengalami cedera punggung sejak 16 Januari 2020. Awalnya, dia diprediksi membutuhkan waktu pemulihan selama enam pekan.
Seiring berjalannya waktu, cedera yang dialami striker MU asal Inggris itu ternyata lebih parah. Bahkan, Rashford disebut baru bisa pulih setelah musim 2019/20 berakhir.
Baca Juga
"Saya berharap dia bisa bermain musim ini. Namun, itu hanya di fase-fase akhir kompetisi, jadi semoga kita bisa melewati turnamen ini dan memperpanjang musim agar ia bisa kembali bermain," ucap manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, dikutip dari situs resmi klub.
Advertisement
"Segalanya butuh waktu, tapi saya bukan dokter. Saya hanya berharap dia bisa pulih lebih cepat daripada yang terlihat saat ini yaitu dia akan absen sangat panjang," kata manajer MU berusia 46 tahun tersebut melanjutkan.
Kehilangan Rashford merupakan malapetaka untuk MU. Pasalnya, dia sudah mencetak 14 gol dari 22 pertandingan di Liga Inggris musim ini.
Â
Saksikan video Liga Inggris berikut ini:
Absen di Piala Eropa
Dengen cederanya yang parah, Rashford juga diprediksi bakal melewatkan Piala Eropa 2020. Dengan kabar terbaru tersebut membuat Inggris kesulitan karena mereka sudah mengilangan Harry Kane yang terlebih dahulu mengalami cedera panjang.
"Saya berharap dia bisa main sebelum Piala Eropa, tapi kami tidak yakin dia cukup sehat. Jika tidak bisa pulih cepat, dia tidak akan pergi," kata Solskjaer.
Sebelumnya, Rashford sudah pernah dibawa pada dua turnamen besar sebelum ini yaitu Euro 2016 dan Piala Dunia 2018. Namun, dia hanya menjadi pemain cadangan pada dua kompetisi tersebut.
Â
Advertisement
Statistik Rashford
Berikut statistik Marcus Rashford di Liga Inggris musim ini:
Main: 22
Gol: 14
Assist: 4
Sepakan: 74
Sepakan on target: 34
Umpan: 571
Offside: 8
Kartu kuning: 2
Kartu merah: 0