Pulih dari Cedera, Penyerang Spurs Jalani Wajib Militer Akhir Bulan Ini

Liputan6.com, Jakarta Di tengah pandemi global virus Corona Covid-19, penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, tetap akan menjalani program wajib militer di negaranya, Korea Selatan. Rencananya, Son akan memulai program wajib itu pada akhir bulan ini.

Tottenham Hotspur telah mengizinkan Son untuk kembali ke negaranya pada akhir Maret lalu. Dia diizinkan meninggalkan Inggris untuk memenuhi salah satu program wajib bagi pemuda di Korsel.

Setibanya di Korsel, Son harus menjalani masa karantina sesuai dengan aturan yang berlaku di negaranya terkait pencegahan penularan virus Corona Covid-19.

Sebelumnya, Son sudah tidak memperkuat Tottenham sejak Februari lalu. Cedera tangan memaksa pemain timnas Negeri Ginseng itu untuk sementara absen dari skuat besutan Jose Mourinho itu.

Sesuai aturan, Son seharusnya menjalani wajib militer selama 21 bulan. Namun dia mendapat pengecualian setelah membawa Korea Selatan merebut medali emas di Asian Games 2018 lalu.

"Klub memastikan kalau Son Heung-Min akan memenuhi wajib militer di Korea Selatan pada bulan ini," tulis Spurs dalam pernyataan resminya belum lama ini.

"Tim medis kami selalu menghubunginya di mana dia telah benar-benar pulih dan telah berlatih setelah cedera patah tulang lengan saat menang 3-2 atas Aston Villa, 16 Februari lalu," tulis Spurs.

Sebelum liga berhenti karena virus Corona Covid-19, Spurs menempati urutan kedelapan pada klasemen sementara Premier League 2019/2020. Dan rencananya, Son akan kembali ke London usai menyelesaikan program wajib militernya pada bulan Mei mendatang.