Gelandang Persija Rohit Chand Gagal Mudik ke Nepal Karena Masih Karantina Wilayah

Sejatinya, gelandang asing Persija, Rohit Chand, ingin berkumpul dengan keluarganya di Nepal tapi tidak bisa karena karantina wilayah di negara asalnya.

oleh Ario Yosia diperbarui 15 Mei 2020, 20:00 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2020, 20:00 WIB
Rohit Chand, Sang Loyalis Persija Jakarta
Pada Liga 1 2019, pemain berusia 28 tahun ini tampil sebanyak 31 kali dengan sumbangan dua gol plus satu assist. (Bola.com/Yoppy Renato)

Jakarta Gelandang jangkar asing Persija Jakarta Rohit Chand mengalami nasib buruk karena tak bisa mudik di hari raya Idul Fitri. Itu karena negara asalnya Nepal masih menerapkan karantina wilayah.

Alhasil, Rohit harus menetap di Indonesia. Meskipun sejak pertengahan Maret lalu, aktivitas tim ibu kota tengah diliburkan menyusul vakumnya Shopee Liga 1 2020 akibat wabah virus corona.

"Jujur, sebenarnya saat ini saya sangat ingin pulang ke Nepal. Tapi, di sana memang masih lockdown. Jadi saya tidak bisa ke sana," ujar Rohit Chand Kamis (14/5/2020).

"Saya tidak punya plihan, saya hanya bisa diam di sini dan menjaga diri," katanya menambahkan.

Rohit Chand lantas mengungkapkan kondisi keluarganya di Nepal. Ia juga membeberkan situasi negaranya saat ini di tengah virus corona.

"Semua baik-baik saja karena di Nepal kasus virus corona tidak begitu banyak. Memang perlahan meningkat, tapi tidak terlalu banyak," tuturnya.

"Semua keluarga saya baik-baik saja. Tapi yang paling membuat saya sedih ialah jauh dari mereka karena situasi saat ini akan lebih baik jika saya bersama keluarga dan menghabiskan waktu bersama mereka. Saya sangat rindu mereka," imbuh Rohit.

Jaga Kebugaran

Rohid Chand, Sang Loyalis Persija Jakarta
Rohit adalah pemain yang memiliki kontribusi besar bagi Persija di kompetisi Shopee Liga 1. Gelandang berusia 28 tahun ini menjadi nyawa lini tengah Persija dengan kemampuannya melepaskan umpan-umpan akurat dan mengembangkan permainan. (Bola.com/Yoppy Renato)

Sudah dua bulan lebih Rohit Chand dan pemain Persija Jakarta lain diliburkan karena pandemi virus corona. Situasi ini membuat aktivitas luar ruang seluruh pemain terbatasi.

Apalagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan PSBB yang memaksa warganya untuk tetap berada di rumah. Rohit Chand mengaku ini adalah masa-masa sulit yang dialami seluruh masyarakat tak hanya di Indonesia, melainkan dunia.

"Memang saat ini adalah masa-masa yang sulit bagi semua orang. Saat ini kegiatan saya sedikit berbeda dari kegiatan biasa sebelumnya," kata Rohit Chand di akun Youtube Persija Jakarta.

"Sebelumnya, saya punya waktu latihan untuk menghadapi pertandingan atau karena memang jadwal latihan bersama tim. Sekarang semua sangat berbeda, saat ini tidak ada lagi latihan seperti itu," ujar pemain berusia 31 tahun itu.

Meski demikian, Rohit Chand tetap menjaga kebugarannya dengan berlatih di lingkungan sekitar tempat tinggalnya. Namun, tentunya porsi latihan yang dilakoninya tidak terlalu ketat.

"Jadi, sekarang saya hanya bisa tidur larut dan juga bangun telat. Setelah itu makan, kadang berlari di lingkungan apartemen. Kemudian melakukan latihan ringan di dalam apartemen," ucap Rohit Chand.

 

Sumber asli: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Fitri Apriani, Published 15/5/2020)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya