Update Corona 26 Juli 2020: Kasus Negatif Covid-19 Terus Bertambah

Liputan6.com, Jakarta - Kasus negatif Covid-19 di Tanah Air bertambah 1.302 kasus pada Minggu (28/7/2020). Sehingga total sudah 56.655 orang pulih.

Data pasien sembuh virus Corona penyebab Covid-19 di Indonesia ini didapat dari situs resmi Kementerian Kesehatan.

Penambahan kasus positif Corona juga masih di empat dijit, tepatnya 1.492 kasus. Keseluruhan pasien Covid-19 di Indonesia menjadi 98.778.

Sementara ada 67 pasien meninggal dalam 24 jam terakhir hingga Minggu pukul 12.00 WIB. Maka jumlah korban jiwa sebanyak 4.781.

Suspek Covid-19 kini 55.647 orang. Istilah suspek adalah definisi operasional baru yang digunakan pemerintah berdasar Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Selain suspek, istilah baru lain adalah kasus probable, kasus konfirmasi, dan kontak erat. Istilah tersebut menggantikan yang sebelumnya dipakai yakni orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan orang tanpa gejala (OTG).

Saksikan Video Covid-19 Berikut Ini

Jumlah pasien rawat inap terkait virus Corona yang menyebabkan Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta berjumlah 1.582 orang pada Minggu (26/7/2020). Data ini diterima hingga pukul 08.00 WIB.

Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian menyebut terjadi pengurangan 15 pasien rawat inap. Maka dari itu, jumlah pasien corona Covid-19 di RS Darurat Wisma Atlet mencapai 1.582 orang.

Sebanyak 1.582 pasien rawat inap di RS Darurat Wisma Atlet terdiri dari 894 pria, dan 688 wanita. Dari jumlah tersebut, pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 1.559 orang, sementara pasien suspek sebanyak 23 orang.

"Pasien terkonfirmasi positif dari semula 1.574 orang berkurang 15 menjadi 1.559 orang. Sementara pasien suspek tetap 23 orang," kata dia.

Sedangkan pasien rawat inap di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang hingga hari ini berjumlah 44 orang. Terjadi penambahan 19 pasien rawat inap dari semula 25 orang.

44 pasien tersebut terdiri dari 38 pria dan 6 wanita. Pasien yang terkonfirmasi positif sebanyak 6 orang, sedangkan pasien suspek 38 orang.

"Pasien terkonfirmasi positif bertambah 3, dari semula 3 menjadi 6 orang. Pasien suspek bertambah 16 dari semula 22 menjadi 38 orang," kata dia.