Jadi Lokasi Perhelatan MotoGP Indonesia 2022, Simak 4 Fakta Menarik soal Sirkuit Mandalika!

Simak sejumlah fakta menarik terkait Sirkuit Mandalika jelang MotoGP Indonesia 2022 melalui artikel berikut ini!

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 12 Mar 2022, 08:00 WIB
Diterbitkan 12 Mar 2022, 08:00 WIB
Foto: Bukan Hanya Jadi Arena MotoGP, Sirkuit Mandalika Juga Layak untuk Menggelar Event Balapan Lain
Hadirnya MotoGP di Sirkuit Mandalika membuka peluang untuk Indonesia menjadi tuan rumah balapan internasional lainnya. Pasalnya, area Sirkuit Mandalika masih memiliki banyak spot yang bisa digunakan untuk membangun fasilitas lainnya. (AFP/Bay Ismoyo)

Liputan6.com, Jakarta - Sirkuit Mandalika didapuk sebagai salah satu lokasi perhelatan MotoGP musim ini. Sirkuit yang berlokasi di Lombok, Nusa Tenggara Barat itu bakal melangsungkan seri Pertamina Grand Prix of Indonesia mulai 18–20 Maret 2022.

Sirkuit Mandalika sejatinya telah meraih sorotan usai dijadikan sebagai arena balapan untuk World Superbike (WSBK) 2021. Kini dalam hitungan hari, Sirkuit Mandalika bakal kembali memperoleh kehormatan untuk menggelar ajang balap berskala internasional.

Pihak Dorna diketahui sempat meminta pengaspalan ulang jelang penyelenggaraan MotoGP di Mandalika. Dilansir dari Liputan6.com, pengaspalan di antara tikungan 16 dan 17 sampai antara tikungan 5 dan 6 kabarnya telah selesai dilakukan pada Rabu (9/3/2022) siang.

Direktur Mandalika Grand Prix Association Priandhi Satria mengatakan, tak ada kendala dalam proses pengaspalan ulang. Sementara itu, kargo logistik untuk ajang balap MotoGP 2022 akan datang secara bertahap sampai hari ini, Jumat (11/3/2022).

Rampungnya berbagai proses penyempurnaan menandakan sirkuit ini telah makin siap untuk dijadikan arena balap seri MotoGP Indonesia. Jelang hadapi MotoGP Indonesia 2022, simak sejumlah fakta menarik terkait Sirkuit Mandalika pada halaman selanjutnya!

1. Panjang Lintasan dan Kapasitas

Foto: Bukan Hanya Jadi Arena MotoGP, Sirkuit Mandalika Juga Layak untuk Menggelar Event Balapan Lain
Indonesia akhirnya berkesempatan menjadi tuan rumah satu di antara rangkaian MotoGP 2022, tepatnya di Sirkuit Mandalika. (AFP/Bay Ismoyo)

Sirkuit Mandalika memiliki panjang lintasan mencapai 4,31 km dan 17 tikungan, dengan 11 tikungan mengarah ke kanan dan enam lainnya mengarah ke kiri. Catatan tersebut membuat Sirkuit Mandalika menempati peringkat ke-18 sirkuit dengan lintasan terpanjang yang digunakan dalam MotoGP 2022.

Dilansir dari Liputan6.com, sirkuit yang terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat itu mampu menampung 150.000 hingga 200.000 penonton. Namun, khusus untuk perhelatan MotoGP Mandalika musim ini, pemerintah membatasi kapasitas penonton menjadi hanya 60.000 orang.

2. Lapisan Aspal

Sirkuit Mandalika
Sirkuit Mandalika di NTB Lombok Nusa Tenggara Barat sudah diaspal ulang jelang balapan. (MGPA)

Dilansir dari Instagram resmi MGPA, terdapat tiga lapisan aspal yang digunakan di Sirkuit Mandalika. Material dan proses pengerjaan lapisan ini diklaim memiliki kualitas apik, sehingga menjadikan Mandalika aman dilintasi dengan kecepatan tinggi mencapai 330 km/jam.

Adapun, lapisan pertama yang digunakan adalah Wearing Course. Lapisan ini terdiri atas Stone Mastic Asphalt (SMA), yakni bahan campuran aspal yang digunakan untuk melapisi permukaan dan memperkuat struktur lapisan permukaan lintasan sirkuit.

Lapisan kedua merupakan Asphalt Concrete, yang diharuskan memiliki ketebalan dan rigiditas cukup, sehingga dapat mengurangi tegangan akibat beban lalu lintas yang diteruskan ke lapisan di bawahnya.

Sementara itu, lapisan ketiga adalah base course, yakni lapisan aspal bawah yang berfungsi untuk memperkuat struktur lintasan utama. Lapisan ini dibuat dengan menggunakan batuan dari Lombok Utara, Lombok Timur, dan Palu.

3. Saingi Sirkuit Sepang

Foto: Bukan Hanya Jadi Arena MotoGP, Sirkuit Mandalika Juga Layak untuk Menggelar Event Balapan Lain
Menurut pembalap top Indonesia ini, MotoGP Mandalika menjadi pembuktian Indonesia di kancah Internasional setelah 25 tahun absen ikut serta. (AFP/Karim Jaafar)

Seperti yang telah diketahui, aspal lintasan Sirkuit Mandalika menggunakan Stone Mastic Asphalt (SMA). Aspal jenis ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia, sehingga kualitasnya bisa menyaingi Sirkuit Sepang, Malaysia.

Pada 2021 lalu, Direktur Konstruksi dan Pengembangan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Dwianto Eko Winaryo sempat memaparkan, tak semua sirkuit di dunia menggunakan aspal jenis SMA. Pasalnya, produk tersebut baru keluar sekitar tahun 2015.

"Ini tipe aspal yang memiliki daya penetrasi tinggi atau Penetration Grade (PG) 82. PG 82 ini baru keluar (pada) 2014-2015, sehingga tidak semua sirkuit di dunia menggunakan aspal ini," ujarnya, seperti dilansir dari Liputan6.com. 

4. Meraih Tiga Rekor Muri

Keindahan Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat
Keindahan Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. (Dok: ITDC/MGPA)

Masih terkait dengan aspal, Sirkuit Mandalika sukses meraih tiga rekor MURI. Ketiga rekor tersebut adalah pengaspalan menggunakan teknologi Building Information Modelling (BIM) dengan volume terbanyak, pembangunan sirkuit pertama dengan standar Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM), dan lintasan sirkuit tercepat.

Infografis

MotoGP
Infografis Jadwal MotoGP 2022. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya