Liputan6.com, Jakarta - Pembalap DS Techeetah Jean-Eric Vergne merebut pole Formula E Jakarta e-Prix 2022 usai mengalahkan rekan setim Antonio Felix da Costa pada kualifikasi di Jakarta International E-Prix Cirkuit, Sabtu (4/6/2022).
Vergne membukukan waktu satu menit 8,523 detik di final. Dia unggul atas Da Costa yang menorehkan satu menit 9,340 detik.
Tidak seperti ajang balap biasanya, kualifikasi Formula E menghadirkan format berbeda. Penghuni empat posisi teratas pada dua grup kualifikasi melaju ke babak gugur untuk memperebutkan pole di balapan.
Advertisement
Mitch Evans (Jaguar TCS Racing) menyisihkan pimpinan klasemen sementara Formula E 2022 Stoffel Vandoorne (Mercedes-EQ Formula E Team) di perempat final.
Vergne meraih kemenangan atas Pascal Wehrlein (TAG Heuer Porsche Formula E Team). Selanjutnya giliran Edoardo Mortara (ROKiT Venturi Racing) yang menyingkirkan Jake Dennis (Avalanche Andretti Formula E).
Da Costa merebut tiket terakhir semifinal usai menaklukkan Sebastien Buemi (Nissan e.dams) yang mencatat waktu terbaik di kualifikasi Grup B.
Vergne mendapat tempat di final setelah membungkam Evans. Sedangkan Da Costa mengalahkan Mortara.
Di final kualifikasi Formula E Jakarta, Vergne kembali menunjukkan kualitas dengan mengungguli rekan setim Da Costa.
Keduanya memulai balapan yang berlangsung sore nanti di barisan terdepan. Sementara urutan lainnya ditentukan waktu pada kualifikasi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Antusiasme Penonton
Balapan Formula E 2022 seri Jakarta baru berlangsung pada pukul 15.00 WIB. Namun sebagian penonton sudah mulai berdatangan ke Jakarta Internasional E-Prix Circuit sejak pukul 09.00 WIB.
Para penonton datang lebih awal menghindari kemacetan dan antrian. Pasalnya para penonton tidak boleh memakai mobil pribadi ke Ancol. Kendaraan harus diparkir di arena Jiexpo Kemayoran. Disana disediakan bus untuk mengantarkan ke sirkuit.
Karena balapan belum berlangsung, penonton memilih menghabiskan waktu di E-Village yang merupakan area fan zone. Disana tersedia berbagai makanan dari UMKM yang terdaftar.
Salah satu gerai di E-Village yang diserbu adalah stand merchandise resmi Formula E. Lokasi penjualan merchandise berada di sekitar Ancol Beach City Mall. Disana para penonton bisa membeli berbagai macam merchandise.
Merchandise yang dijual cukup beragam. Mulai dari jaket, kaos, kemeja, tumbler, topi, gantungan kunci hingga payung. Pernak-pernik Formula E Jakarta ini dijual mulai yang termurah Rp 55.000 yakni gantungan kunci sampai termahal Rp 750.000 berupa jaket.
"Ini kan balapan edisi pertama di Jakarta, jadi momen bersejarah. Jadi harus punya merchandisenya. Buat kenang-kenangan." kata Dendi, salah satu penonton yang membeli merchandise Formula E.
Di E-Village, penonton juga bisa mendapatkan merchandise gratis Formula E berupa bendera kecil. Terdapat pilihan tim-tim peserta Formula E. Bendera milik Mercedes-EQ paling laris. Saat Liputan6.com berkunjung, bendera kecil Mercedes sudah ludes, sedangkan tim lain masih tersedia banyak.
Maklum saja, Mercedes EQ merupakan tim yang pembalapnya sedang memimpin di klasemen Formula E 2022. Mercedes EQ diperkuat pemuncak klasemen Stoffel Vandoorne dan pembalap keturunan Indonesia Nyck de Vries.
Advertisement
Formula E 2022
Jakarta e-Prix merupakan seri kesembilan dari 16 balapan Formula E 2021-2022. Pembalap Mercedes-EQ Formula E Team Stoffel Vandoorne memimpin klasemen dengan perolehan 111 angka, unggul 12 poin atas pesaing terdekat Edoardo Mortara dari ROKiT Venturi Racing.
Meneken kontrak lima tahun, ibu kota Indonesia ini semestinya mulai menggelar Formula E pada musim 2019/2020. Namun, ajang baru bisa digelar tahun ini karena pandemi Covid-19.
Balapan Formula E di Jakarta ini merupakan edisi pertama. Sejak digelar pada September 2014, Formula E belum pernah diadakan di Indonesia. Praktis Jakarta menjadi satu-satunya kota di Asia Tenggara yang menjadi tuan rumah Formula E.
Formula E akan berlangsung di Jakarta International e-Prix Cirkuit. Sirkuit ini baru dibangun di kawasan Ancol. Waktu pembangunannya sangat singkat 54 hari saja.
Sirkuit Formula E Jakarta ini memiliki lintasan sepanjang 2,4 KM dan 18 tikungan. Ini menjadi sirkuit Formula E dangan tikungan terbanyak. Desain sirkuit menyerupai kuda lumping.